SUMATRA UTARA – PERSBHAYANGKARA.ID
Dalam ” Ops Antik Toba ” yang dilaksanakan Poldasu beserta jajarannya selama 10 hari, serta hasil kerja Ditresnarkoba Poldasu telah berhasil mengamankan 745 orang dari 572 kasus dan berhasil menyita 57.843,28 Gram Shabu, 113.538,01 gram Ganja, 2.483,5 Butir Pil Extasy dan 3 Butir Pil Epilon
Dari sekian banyak kasus yang ditangani, ada beberapa kasus yang cukup menonjol, yakni hasil penangkapan 35 Kg sabu-sabu yang berawal dari penangkapan Unit 1 Subdit 3 Ditresnarkoba Poldasu terhadap EWS, A dan JAN di Jalan Nenas 2 Lingkungan I Kel. Suka Ramai Kec. Binjai Barat Kota Binjai, berhasil mengamankan barang bukti berupa 4 Kg Shabu (12/10/19).
Setelah pengembangan kasus pihak kepolisian berhasil menangkap S di Jalan ikan arwana Kec. Binjai timur Kota Binjai dengan barang bukti 1 Kg Sabu, hasil keterangan para tersangka pihak Ditresnarkoba Poldasu berhasil kembali menangkap 3 orang Abang beradik pada hari Rabu (16/10/19) sekira pukul 11.30 Wib di Jalan Medan – Stabat, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, tepatnya di pinggir jalan, Petugas Kepolisian Unit 1 Subdit III Ditresnarkoba Polda Sumut memberhentikan 1 (satu) unit mobil Toyota Avanza, No. Pol: B-2657-SKX yang dikendarai oleh 1 (satu) tersangka berinisial M Als. Z kemudian dilakukan penggeledahan mobil tersebut dan dapat ditemukan serta disita barang bukti berupa 2 (dua) buah Tas Jinjing warna merah hitam, yang berisikan diduga Narkotika jenis sabu sebenyak 30 (tiga puluh) bungkus dengan berat lebih kurang 30 (tiga puluh) Kilogram yang diletakkan dibagasi belakang mobil, karena berusaha melawan dan melarikan diri maka pihak petugas mengambil tindakan Tegas, terukur dan terarah terhadap ke 3 tersangka Abang beradik tersebut.
Kapoldasu dalam pernyataannya di Mapoldasu pada saat paparan hari Rabu (23/10/19) pukul 09.00 Wib,
Jangan takut dan harus berani bagi masyarakat untuk melaporkan dilingkungannya bila ada pengguna maupun pengedar narkoba, dengan adanya kerjasama yang baik maka kita bisa melindungi keluarga kita dari para perusak generasi melalui narkoba, dan saya tidak akan ragu memerintahkan kepada petugas untuk mengambil tindakan tegas, terukur, dan terarah apabila para pelaku tedsebut dapat membahayakan petugas, pungkas Kapolda.
Dalam paparan di Polda Sumut tentang “Ops Kepolisian Kewilayahan Antik Toba-2019,” turut hadir, Kapolda Sumut serta PJU Polda Sumut, BNN Prov. Sumut dan wartawan unit Polda Sumut.(Erizal)