PROBOLINGGO – persbhayangkara.id JAWA TIMUR
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo, Radfan Faisal, mengumumkan bahwa hasil resmi rekapitulasi penghitungan suara Pilkada kota Probolinggo akan disampaikan pada hari Rabu, 4 Desember 2024.
Informasi ini disampaikan langsung oleh Radfan melalui sambungan telepon, menegaskan pentingnya pengumuman tersebut bagi masyarakat.
“Kita akan mengadakan konferensi pers pada hari Rabu untuk mengumumkan hasilnya,” ucap Radfan dengan tegas, menunjukkan komitmen KPU dalam menjaga transparansi pemilu.
Hasil penghitungan sementara menunjukkan persaingan ketat di antara para pasangan calon (paslon) yang bersaing. Selisih suara antara paslon Aminuddin-Ina Dwi Lestari dan Hadi Zainal Abidin-Zainal Arifin hanya terpaut sekitar 2.000 suara. Hal ini menciptakan ketegangan menjelang pengumuman resmi.
Paslon Aminuddin-Ina, dengan jargon “Perubahan”, berhasil meraih 53.227 suara atau sekitar 39,16% dari total suara yang masuk. Di sisi lain, paslon Hadi-Zainal mengumpulkan 50.639 suara atau 37,26%. Sementara itu, paslon Fernanda Zulkarnain-Abdullah Zabut menempati posisi ketiga dengan perolehan 29.938 suara, sedangkan paslon Sri Setyo Pertiwi-Rachman mendapatkan 1.641 suara.
Sementara itu, meskipun berhasil unggul dalam penghitungan cepat, Dr. Aminuddin dan Ina Dwi Lestari menunjukkan sikap rendah hati. “Terima kasih kepada masyarakat Kota Probolinggo,” ungkap Aminuddin.
Ia merasa diberi kepercayaan dan amanah untuk memimpin kota ini, menekankan pentingnya menjaga kesatuan di kalangan masyarakat.
Dalam video yang beredar, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Probolinggo, memberikan himbauan kepada para pendukungnya untuk tidak merayakan kemenangan secara berlebihan. Ia meminta agar semua elemen masyarakat tetap menjaga kondusifitas Kota Probolinggo selama proses penghitungan suara masih berlangsung.
“Jaga kondusifitas Kota Probolinggo, dan mari kita bersama-sama menunggu hasil resmi dari KPU,” tuturnya, menggugah semangat solidaritas.
Walaupun kotak suara masih berada di tingkat kelurahan dan proses penghitungan terus berlangsung, para pendukung Aminuddin-Ina tetap optimis. Keyakinan ini muncul dari hasil penghitungan sementara yang menunjukkan paslon mereka unggul.
Di tengah suasana menunggu, sejumlah pendukung tetap aktif mengekspresikan dukungan mereka. Ucapan selamat terus mengalir memadati media sosial, sementara karangan bunga dari salah satu pendukung, yang merupakan Ketua Ansor Kota Probolinggo, menghiasi rumah pasangan calon.
Momen ini mencerminkan kekuatan demokrasi lokal di Probolinggo, dimana setiap suara memiliki makna dan nilai yang sangat penting. Dengan ketegangan yang ada, masyarakat Kota Probolinggo kini menunggu dengan penuh harapan dan cemas untuk hasil resmi yang akan diumumkan oleh KPU pada Rabu mendatang.
Penantian ini menjadi puncak dari proses demokrasi yang telah berlangsung dan menyatukan aspirasi masyarakat.
IDA Y
Leave a Reply
