MALUKU TENGGARA – persbhayangkara.id MALUKU
Sebut saja A.D ( Anisa Dwitamargawati, 27 ) Menejer Spbu Langgur kab Maluku Tenggara, Jumat 27/09/2019 pukul 22 : 00 wit di depan kantor Statistik jl. soekarna-Hatta A.D yang keseharianya adalah menejer Spbu itu mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan saat sedang dalam perjalan pulang menuju ke rumahnya di Perumnas jl.Tenggiri, tiba-tiba saja datang dari arah belakang seseorang yang tidak di kenal dengan menggunakan sepeda motor jenis matic dan langsung merampas tas miliknya ,dan sontak pada saat itu A.D pun panik dan berteriak dengan sekelas-kerasnya.
Namun dikarenakan sudah larut malam dan tidak seorangpun keluar dan menemuinya, lalu datang seorang lagi dengan menggunakan sepeda motor yang kemudian menanyakan kejadian yang terjadi,dan ketika diceritakan orang tersebut langsung mengasak kendaraanya dan kemudian berusaha untuk mengejar pelaku namun naas sampai di jembatan Watdek (jembatan penghubung langgur dan kota Tual) iapun kehilangan jejak, setelah di temui di ruangan kerjanya kepada Persbhayangkara.id ia menyampaikan kekesalannya pada saat itu karna itu bukan yang pertama kalinya hal seperti ini terjadi, lanjut dia berteriak dan memacu kendaraanya ke Polsek Key Kecil jl.Soekaran-Hatta yang tidak jauh berada pada lokasi kejadian ( kurang lebih 400 meter ).
A.D sempat masuk ke Polsek setempat dan menyampaikan kepada salah satu Piket Jaga saat itu, namun sayangnya hal tersebut tidak di respon karna pada saat itu pelaku yang tidak diketahui keberadaanya tiba-tiba saja menghilang menuju kota Tual arah Desa Taar,sesuai dengan keterangan salah seorang pengendara yang mencoba mengikutinya,namun enggan namanya untuk di beritakan,kejadian ini sudah terjadi seminggu yang lalu
A.D berharap kiranya hal serupa tidak akan terjadi lagi, dan meminta pihak Kepolisian untuk bertindak tegas mengatasi masalah Begal seperti ini yang membuat resah masyarakat yang belakangan ini diketahui sering terjadi di kab.Maluku Tenggara dan kota Tual ( Team JBR )