Liputan Lintas Nasional

Karena Depresi Warga Desa Gampingan Kecamatan Pagak Nekat Bunuh Diri

MALANG – persbhayangkara.id JAWA TIMUR

Seorang pria paruh baya nekat mengakhiri hidupnya dengan meloncat dari atas jembatan sungai berantas Desa Kedungpedaringan, Kecamatan Kepanjen, yang membikin heboh pengguna jalan dan warga sekitar.

Korban yang diketahui bernama Mulyono (54th) warga Desa Gampingan, Kecamatan Pagak ini nekat bunuh diri lantaran depresi berkepanjangan, juga dikuatkan dengan keterangan Ahmad Musdik (adik korban).

Sebelum kejadian korban meminta tetangganya yang bernama Agus Swarsono (36th) warga Desa Gampingan, Kecamatan Pagak untuk di antar ke daerah Bulupitu, Kecamatan Gondanglegi karena ada keperluan,

Dengan mengendarai sepeda motor, korban dibonceng saksi menuju ke daerah Bulupitu. Setibanya di lokasi kejadian, korban meminta agar menghentikan laju kendaraannya untuk buang air kecil di area pojok jembatan.

Mendengar permintaan tersebut, Agus Swarsono langsung menghentikan kendaraan yang dikemudikannya di pinggir jalan setelah melewati Jembatan Kedungpedaringan.

Bukannya segera kencing, korban yang saat itu turun dari boncengan sepeda motor justru berjalan menyisiri sekitar lokasi kejadian. Setibanya di tengah jembatan, korban nampak termenung. Merasa curiga, Agus Swarsono akhirnya menghampiri korban dan menyuruhnya agar segera melanjutkan perjalanan.

”Mendengar ajakan tersebut, korban justru titip pesan kepada saksi agar jika dirinya meninggal dunia istri korban tidak menggelar acara slametan ” kata Agus.

Usai menyampaikan pesannya, Mulyono langsung memanjat pembatas jembatan sebelum akhirnya menjatuhkan dirinya dari ketinggian sekitar 30 meter tersebut.

Mengetahui peristiwa memilukan itu, Agus langsung mendatangi tempat dimana korban melompat. Saat dilihat dari atas jembatan, tubuh korban sudah terjatuh dan membentur bebatuan sebelum akhirnya terbawa arus Sungai Brantas.

Warga serta pengguna jalan yang mengetahui kejadian ini langsung berhamburan menyelamatkan korban. dan akhirnya dilaporkan ke pihak kepolisian.

Dengan dibantu warga, anggota Mapolsek Kepanjen sempat menuruni tebing guna mengevakuasi tubuh korban yang terbawa arus sungai. dan di evakuasi ke RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Kepanjen, dan setibanya di rumah sakit korban dinyatakan meninggal dunia.(BAS)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Paling Populer dalam 30 hari

To Top