Foot Note/Kolom Opini

Ibu Pertiwi Memanggil, Mahasiswa UNDIP dan TNI AL Memberikan Bantuan

Bantuan Kebutuhan Pangan dan Pelayanan Kesehatan Bagi Korban Banjir Kalimantan Selatan

BANJARMASIN – persbhayangkara.id KALIMANTAN SELATAN

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Diponegoro Semarang Tim 1 yang dilaksanakan pada tanggal 4 Januari hingga 16 Februari berbeda dengan KKN pada biasanya. Pelaksanaan KKN kali ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19 sehingga kegiatan yang dilaksanakan berbeda pada umumnya tanpa mengurangi tujuan yang ingin dicapai. Pada periode ini tema yang diangkat ialah “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)”. KKN ini dilaksanakan secara mandiri di lokasi domisili mahasiswa yang telah didaftarkan.

Kota Banjarmasin merupakan salah satu kota di Provinsi Kalimantan Selatan yang memiliki banyak sungai didalamnya sehingga dijuluki Kota Seribu Sungai. Pada bulan Januari merupakan puncak musim hujan di daerah Kalimantan Selatan, dimana peningkatan curah hujan yang cukup tinggi pada tanggal 14 Januari hingga 16 Januari. Hal ini mengakibatkan musibah banjir di sebagian besar kabupaten kota di Kalimantan Selatan. Adanya luapan air sungai dari hulu ke hilir mengakibatkan banjir yang menggenangi daerah perkotaan maupun daerah pinggiran sungai. Dampaknya ialah genangan air dijalan maupun dirumah warga mengakibatkan kurangnya akses untuk memperoleh bahan pangan dan kebutuhan sehari-hari serta masalah kesehatan bagi warga masyarakat terdampak banjir.

Pemberian Bahan Pangan Kepada Posko Pengungsian Dampak Banjir

Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro beserta TNI-AL (Lanal Banjarmasin) tergerak untuk membantu warga terdampak dengan melaksanakan kegiatan bakti sosial baik berupa bantuan distribusi bahan pangan dan pelayanan kesehatan untuk diberikan kepada masyarakat yang terkena dampak banjir. Pada hari ke tiga pasca bencana banjir yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan, Mahasiswa KKN UNDIP berpartisipasi aktif bersama dengan Tim Satuan Tugas (Satgas) SAR dan tim kesehatan TNI-AL (Lanal Banjarmasin) bekerja sama dengan Puskesmas Sungai Tabuk dan Forum Komunikasi Dokter dan Dokter Gigi Puskesmas Banjarmasin memberikan bantuan berupa bahan pokok kepada masyarakat terdampak banjir di posko pengungsi bencana banjir di Sungai Tabuk dan mengadakan kegiatan pelayanan kesehatan bagi warga yang ter-isolir di Desa Pemakuan dan Desa Pejambuan.

Pelayanan Kesehatan dan Pemberian Bahan Pangan kepada Masyarakat Sungai Tabuk

Pelayanan kesehatan ini dilaksanakan ke daerah yang sulit terjangkau karena akses jalan yang terputus sehingga harus menggunakan 2 buah perahu karet dan 2 buah klotok untuk mendatangi posko pengungsian dan masyarakat yang memilih bertahan di rumah, tidak mau mengungsi untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan dan kebutuhan pangan masyarakat. Kebanyakan warga menderita penyakit seperti sakit ispa, rematik, gatal – gatal, demam, sakit kepala, luka karena diabetes, sakit gigi dan diare. Selain itu, bantuan sosial yang diberikan berupa susu bayi, biskuit untuk balita, susu ibu hamil dan masker supaya masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Pemberian Bahan Makanan kepada Masyarakat di Dharma Bakti

Pada keesokan harinya, kami menuju ke daerah sasaran berikutnya yaitu Komplek Dharma Praja, Jalan Dharma Bakti Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin untuk memberikan bantuan sosial berupa bahan makanan, yaitu beras, mi instan, minyak goreng, biskuit, air mineral, dan telur.

Penulis : Reinaldi Widiasmoro (PWK-Teknik-Universitas Diponegoro)
Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Wiludjeng Roessali, M.Si.

Publised : Yuday

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Paling Populer dalam 30 hari

To Top