JAYAPURA – persbhayangkara.id PAPUA
Direktur Rumah Sakit Jiwa (Dir. RSJ) Daerah Abepura-Jayapura dr. Anton Tony Mote ketika ditemui awak media ini siang tadi diruang kerjanya (28/03),terkait Covid 19 yang sudah memasuki daerah Papua kepada awak media ini mengatakan “kita dari pihak rumah sakit ditanah Papua juga ikut ambil bagian dalam upaya pencegahan Virus.
Beberapa program yang akan dilakukan adalah program promosi kesehatan dengan sasaran kepada pasien,perawat atau para medis kami sendiri dan juga semua tenaga dan staf administrasi dan bagi masyarakat yang ada dilingkungan rumah sakit.
Yang berikut yang kami akan lakukan juga adalah upaya pencegahan dalam percepatan penularan Virus Corona” ungkapnya.
Kepada awak media Dir. RSJ Provinsi Papua ini juga mengatakan pihaknya akan melakukan penjaringan pasien-pasien gelandangan dengan gangguan mental yang ada dijalan-jalan karena sangat beresiko terpapar virus tapi juga akan menyebarkan virus ini sehingga segera akan ada penjaringan,minimal akan bekerjasama dengan dinas sosial provinsi dan juga kami pihak rumah sakit untuk penanganan selanjutnya.
Dalam upaya penanganan ini juga telah dilakukannya Screeming dengan dibentuknya Satgas. Pembentukan Satgas yang diketuai oleh dr. Siska ini melibatkan spesialis,perawat hingga security dan Tim ini akan bekerja hingga Virus Corona (Covid 19) ini betul-betul hilang dari Tanah Papua.
Program ini terutama untuk penjaringan pintu masuk agar siapa saja yang mendatangi wilayah RSJ baik perawat,pasien ataupun keluarga pasien serta diharapkan dalam upaya ini untuk mau berbicara jujur agar bila terdapat jejak perjalanan dari luar Papua maka kami akan lakukan isolasi dengan daftar orang dalam pemantauan (ODP),dan juga kami akan melakukan isolasi jika sudah terdapat gejala-gejala Virus ini pada orang tersebut dengan daftar pasien dalam pemantauan (PDP),kata dr. Anton kepada awak media.
Dalam kesempatan ini juga Dir. RSJ Provinsi Papua menyampaikan kurangnya dr. Spesialis (SDM) dan fasilitas kesehatan yang minim untuk menghadapi persoalan Virus Corona (Covid 19) ditanah Papua ini maka Ia (dr. Anton) yang juga anak asli Papua mewakili warga di Papua meminta dengan penuh harap untuk Mentri atau pemerintah pusat,dalam hal ini Bapak Presiden RI Ir. Joko Widodo sendiri juga dapat memperhatikan dengan serius akan keadaan di Papua dengan menjawab permintaan dari hasil Korpimda di pemerintahan provinsi Papua yang telah melakukan Lock down sementara agar menutup akses penerbangan di Bandara dan pelabuhan laut di Papua demi tidak semakin meluasnya Virus Corona (Covid 19) ini ditanah Papua,kata Direktur RSJ Provinsi Papua ini berharap. (Jhon)
