SIDOARJO – persbhayangkara.id JAWA TIMUR
Dalam upaya memperkuat tali silaturahmi serta menjaga kondusivitas wilayah, Kapolsek Jabon AKP I Gede Budayasa, S.H., menghadiri Majelis Dzikir Maulidurrosul SAW dan doa bersama di Pondok Pesantren Manbaul Huda Al Mubarok, Desa Kedungrejo, Kecamatan Jabon, Selasa (30/12/2025) malam.
Kegiatan yang dimulai pada pukul 20.00 WIB tersebut menjadi momentum penting bagi jajaran kepolisian untuk berbaur langsung dengan para ulama, tokoh masyarakat, serta ratusan santri dalam suasana yang penuh khidmat. Kehadiran jajaran Polsek Jabon ini merupakan manifestasi nyata dari sinergitas antara aparat penegak hukum dan kalangan pesantren dalam menjaga harmoni sosial.
Dalam kesempatan tersebut, AKP I Gede Budayasa menyampaikan bahwa stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tidak dapat dipisahkan dari peran serta tokoh agama. Menurutnya, komunikasi yang terjalin di ruang-ruang spiritual seperti majelis dzikir mampu menciptakan pemahaman yang selaras antara kebijakan kepolisian dan harapan masyarakat.
Kapolsek menekankan bahwa melalui kegiatan keagamaan, Polri dapat membangun komunikasi yang lebih menyentuh hati. Hal ini diharapkan mampu mewujudkan situasi pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) yang sejuk dan kondusif, khususnya di wilayah hukum Polsek Jabon.
Sepanjang acara berlangsung, suasana terpantau sangat tertib dan penuh kekeluargaan. Para jamaah dan tokoh masyarakat menyambut hangat kehadiran personel kepolisian yang turut serta bersila dalam barisan doa bersama. Kondisi ini menunjukkan kedekatan emosional yang kuat antara Polri dengan warga binaannya.
Menutup keterangannya, Polsek Jabon menegaskan komitmennya untuk terus mendukung dan mengawal setiap kegiatan positif di tengah masyarakat. Kehadiran Polri di tengah majelis ilmu dan dzikir diharapkan tidak hanya memberikan rasa aman secara fisik, tetapi juga memperkokoh stabilitas keamanan wilayah melalui pendekatan yang humanis dan religius. (Sulton)
