SIDOARJO – persbhayangkara.id JAWA TIMUR
Suasana duka menyelimuti rumah duka di Desa Kloposepuluh, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jumat (4/4/2025) malam. Kepolisian Resor Kota (Polresta) Sidoarjo hadir untuk menyampaikan belasungkawa sekaligus mengamankan kedatangan enam jenazah korban bencana longsor di jalur Pacet-Cangar, Mojokerto.
Kapolsek Sukodono AKP Saadun, Kasi Dokkes Polresta Sidoarjo AKP Ruwandi, serta Ps. Kasi Humas Iptu Tri Novi Handono bersama tim Humas Polresta telah berada di lokasi sejak pukul 18.00 WIB. Kedatangan mereka sebagai bentuk empati dan dukungan kepada keluarga korban.
Di hadapan keluarga, Iptu Tri Novi menyampaikan duka cita mendalam atas musibah yang merenggut satu keluarga asal Kloposepuluh tersebut.
“Kami dari jajaran Polresta Sidoarjo turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga amal ibadah para korban diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta keikhlasan,” ucapnya.
Sebelumnya, jenazah atas nama Majid Zatmo (31) telah dimakamkan. Sementara itu, enam jenazah lainnya — Rani Anggraeni (28), Syahrul Nugroho (6), Putri Qiana Ramadhani (2), H. Wahyudi (71), Hj. Jainah (61), dan Saudah (70) — tiba di rumah duka sekitar pukul 19.30 WIB.
Personel Polresta Sidoarjo bersama anggota Polsek Sukodono turut melakukan pengamanan serta pengaturan lalu lintas guna memastikan kelancaran prosesi penyambutan dan pemakaman.
Diketahui, para korban tengah dalam perjalanan silaturahmi menuju Kota Batu melalui jalur alternatif Pacet-Cangar ketika longsor terjadi pada Kamis (3/4/2025) siang. Kendaraan jenis MPV yang mereka tumpangi tertimbun material longsor hingga masuk ke jurang, bersamaan dengan satu unit mobil pick up lainnya.
Proses evakuasi yang berlangsung cukup dramatis akhirnya menemukan seluruh korban dalam kondisi tidak bernyawa. Tragedi ini menambah deretan musibah alam yang menyentuh nurani masyarakat Jawa Timur. Sulton
Leave a Reply
