TANA TORAJA – persbhayangkara.id SULAWESI SELATAN
Gerakan tak satu pun pedagang dan pengunjung pasar di empat titik lokasi pasar di Kabupaten Tana Toraja tak mengenakan masker langkah cepat itu dilakukan Polres Toraja Bak ‘disihir ‘sebuah hal yang begitu cepat berubah.
Perihal dilakukan tersebut merupakan bentuk tanggung jawab moril Polres Tana Toraja dalam mendukung pemerintah yang saat ini sedang melaksanakan Program Vaksinasi Covid -19 dan Implementasi dari program 100 hari kerja Kapolri.
“Kami turun langsung diempat titik lokasi pasar di Toraja, setiba disana melakukan imbauan diserta pembagian maskert terhadap seluruh pedagang dan pengunjung pasar. Hal itu dilakukan untuk mendisiplinkan masyarakat mematuhi Protokol Kesehatan dilakukan pada saat aktifitas warga di pagi hari mulai berjalan,” ujar Kapolres Tana Toraja AKBP. Sarly Sollu, dalam keterangan rilisnya, Minggu (7/2/2021)
Puluhan personil Polres Tana Toraja dibagi dalam empat kelompok kata Kapolres, mereka personel melakukan pembagian masker medis tidak memilah milah sasaran penerima, namun dilakukan secara menyeluruh, karenan masker dibagikan untuk di tujukan kepada warga masyarakat Tana Toraja.
“Jadi terkhusus untuk area pasar makale, Aksi bagi bagi masker saya sendiri yang memimpin langsung didampingi Kasat Sabhara AKP. Gunarni Munda, AKP. Ridwan serta Kasat Binmas,” katanya.
Perwira dua bunga melati dipundaknya menyebutkan bahwa di area pasar makale ada belasan ribu masker di bagikan.
“Ada belasan ribu masker dibagikan personel kami mulai dari pedagang sampai pengunjung pasar. Bahkan, diluar pasar pun diberikan dari tangan ke tangan. Alhasil, aksi ini cukup manyentuh warga pasar makale, warga jantung kota Makale, warga berhuni dipinggiran serta pengguna jalan, sehingga nampak terlihat dengan jelas Pasar Sentral Makale berubah wajah menjadi Pasar Makale Bermasker,” beber Kapolres menambahkan.
“Sebanyak 10 ribu masker telah di bagikan kepada warga pasar, sementara 6 ribu dibagikan oleh Polsek Jajaran. Jadi tujuan kami ini untuk mengedukasi warga bahwa masker itu sangat penting untuk memutus mata rantai penyebaran covid di Tana Toraja “. Sebut Sarly Sollu.
Menurut Sarly Sollu keberhasilan dalam memutus penyebaran covid itu sangat tergantung dari kesadaran masyarakat untuk mematuhi Prokes 5M, olehnya ia pun menghimbau warga masyarakat Tana Toraja untuk senantiasa mematuhi himbauan Prokes.
“Kami imbau agar masyarakat Tana Toraja patuh dan disiplin terapkan prokes, mulai dari menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, hingga membatasi mobilitas atau mengurangi aktifitas,” tandasnya. (Andi Akbar Raja)
