JAMBI – PERSBHAYANGKARA.ID
Dalam mengantisipasi dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di wilayah provinsi Jambi , TNI, Polri , BPBD, dan Instansi terkait , serta pihak perusahaan, dengan jumlah undangan 153 orang
Pelaksanaan rapat kerja di Balai prajurit Makorem 042/Gapu dilaksanakan pada pukul 09.00 wib .
Yang selaku pimpinan rapat Kapolda Jambi Irjen Pol Firman Shantyabudi MSI, Danrem 042/Gapu Brigjen TNI M Zulkifli SIP MM dan Kalak BPBD Provinsi Jambi.
Pada rapat kerja pengendalian dan penanganan karhutla ini diikuti oleh DirresKrimsus Polda Jambi Kombes Pol Edi Faryadi, Karo OPS Polda Jambi Kombes Pol Imam Setyawan , para PJU Polda Jambi Dan PJU KOREM 042/Gapu serta para Pengusaha Bidang Perkebunan, Pengusaha Bidang Kehutanan, Pengusaha Bidang Tanaman dan Ternak.
Pembahasan yang disampaikan oleh Danrem 042 Gapu, Kalak BPBD, Kadis Kehutanan, Kadis Perkebunan dan Kepala BMKG Provinsi Jambi.
Paparan materi yang disampaikan oleh Kapolda Jambi yakni ” pada tanggal 23 Juni 2020, manajemen dilapangan menghadapi karhutla jangan api sampai membasar ,dan yang disebabkan oleh karena ulah manusia .
Dan mencegah kebakaran gambut secara konsisten, Kapolri menyampaikan tentang pentingnya melakukan metting hotspot untuk tahun 2019 dan tahun 2020 perkiraan ancaman api.
Kemudian perintah yang kedua adalah melakukan langkah-langkah antisipasi dan tindak tegas lakukan ini untuk tugas-tugas kepolisian kemudian sampaikan juga bahwa bapak Kapolri menindaklanjuti dari bapak presiden ini kita dari kepolisian mengambil beberapa langkah-langkah dalam tiga garis besar.
Yang pertama turun langkah pre- emtif langkah langkah preventif serta pengendalian kebakaran hutan dan lahan serta represif ada tiga kegiatan yang akan dilaksanakan oleh kepolisian dan kita semua kemudian yang paling penting dan juga termasuk hari ini kita berkumpul dalam meningkatkan koordinasi dan antisipasi dan yang tidak kalah penting koordinasi dalam proses penyidikan perkara kebakaran hutan dan lahan ditangani oleh pejabat pegawai negeri sipil dari kehutanan .
Sebagai implementasi dari langkah-langkah perintis sejak kedatangan saya selaku Kapolda Alhamdulillah kami sempat bertemu dengan beberapa rekan pengusaha perkebunan waktu itu di Polda di ruang rapat Direktur Kriminal Khusus dan saat itu juga kita bisa melihat bagaimana mapping yang terjadi di 2015 dan 2019 .
Mempersiap kan postur anggaran provinsi berapa persen dialokasikan untuk antisipasi karhutla , berapa besarnya anggaran yang terserap tapi yang terserap tadi itu juga apakah efektif atau tidak kinerja dan seberapa besar keseriusan kita semua untuk mengantisipasi kebakaran hutan.
Serta Dash board asap digital dipersiapkan ON TIME untuk pemantauan situasi secara langsung dengan sistem kerja mendeteksi data ttitik panas dari 4 satelit Aqua, Terba, NOAA, SNNP.
Pencegahan dan penanganan karhutla kita siap siga selalu dengan kerjasama dengan pihak terkait baik pemerintah maupun pihak perusahaan.
Dan bagaimana Jambi tidak ada kebakaran bukan mengatasi kebakaran , maka perlu kerjasama yang baik “papar Kapolda.
DirresKrimsus Menyampaikan “Persiapan dari Polda Jambi sendiri dengan melakukan pembasahan lahan rawan kebakaran memodifikasi mobil patroli menjadi mobil pemadam kebakaran, kendaraan satgas Gakkum, tim satgas karhutla, modifikasi R2 untuk mobilisasi air .tutur Edi Faryadi
(Dody)
