SIDOARJO – persbhayangkara.id JAWA TIMUR
Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan Polresta Sidoarjo, Polsek Prambon terus berinovasi dengan menggerakkan jajarannya terlibat langsung dalam kegiatan pertanian lokal. Kali ini, Bhabinkamtibmas Polsek Prambon Aipda Devid R.H aktif mendampingi petani di desa binaan yang tengah membudidayakan tanaman terong, Rabu (30/4/2025).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan langsung Kapolsek Prambon, AKP Sugiono, S.H., M.H., yang secara konsisten mendorong seluruh personel bhabinkamtibmas untuk berperan aktif dalam program swasembada pangan berbasis masyarakat.
“Pagi tadi kami langsung bergerak meninjau lokasi petani terong di desa binaan. Kami berikan dukungan agar proses budidaya ini berjalan lancar dan dapat membantu mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan,” ujar Aipda Devid R.H.
Menurutnya, budidaya tanaman terong bukan hanya mudah dilakukan, tetapi juga memiliki nilai ekonomis yang cukup menjanjikan. Bila dikelola dengan baik, tanaman ini dapat tumbuh subur dan memberikan hasil panen yang melimpah dengan harga yang terjangkau di pasaran.
Ia juga menambahkan sentuhan budaya dalam keterlibatannya di lapangan. “Ada pepatah Jawa yang mengatakan, sayur terong sangat cocok dijadikan lalapan sambal, apalagi jika dipadukan dengan ikan laut segar dan daun kemangi. Rasanya sungguh menggoda selera,” ujarnya sambil tersenyum.
Sementara itu, Kapolsek Prambon AKP Sugiono, S.H., M.H., menyampaikan apresiasi kepada jajaran Bhabinkamtibmas yang telah menjalankan tugas dengan semangat serta turut menyukseskan program ketahanan pangan.
“Saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan bhabinkamtibmas yang telah berperan aktif mendampingi masyarakat. Teruslah bekerja dengan baik demi mendukung swasembada pangan mandiri yang menjadi bagian penting dalam menjaga ketahanan pangan di wilayah hukum Polresta Sidoarjo,” ungkapnya.
Program ini menjadi bukti nyata bahwa peran Polri tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga ikut serta dalam membangun kemandirian pangan masyarakat melalui pendekatan yang humanis dan solutif. Sulton
