Ragam Peristiwa

Suku Anak Dalam (SAD) Kutuk Tindakan Brutal PT BSU Asiatik Persada

BATANG HARI – persbhayangkara.id JAMBI

Situasi pemukiman Suku Anak Dalam di Jambi setelah penyerbuan dan perusakan oleh security perusahaan PT Asiatic Persada, Minggu (2/2).

Sekali lagi Suku Anak Dalam di pedalaman Provinsi Jambi menghadapi kekerasan brutal dari perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Berkat Sawit Utama milik PT Asiatic Persada. Sebanyak 350 orang pihak keamanan dan karyawan PT Berkat Sawit Utama/PT Asiatic Persada, dipimpin oleh Leo Siregar, kepala keamanan perusahaan melakukan penggusuran pada masyarakat Suku Anak Dalam di Jambi, Minggu (2/2), pagi. Mereka juga melakukan perusakan tenda-tenda dan merampasan barang-barang milik warga.

“Kami mengutuk tindakan penggusuran terhadap warga SAD dan Petani Jambi oleh PT. Berkat Sawit Utama dan PT. Asiatic Persada. Pemerintah harus bertanggung jawab atas penggusuran tersebut,” tegas Nurman, Tuo Tengganai SAD 113

Abas Subuk, Tengganai SAD 113 dalam penyampaiannya tersebut juga menuntut pemerintah untuk memberikan jaminan perlindungan, keselamatan dan keamanan masyarakat adat SAD dan Petani Jambi untuk kembali ke kampung halamannya di Tanah Memang, Pinang Tinggi, Padang Salak, Bukit Terawang dan

“Kami meminta kepada bapak Presiden RI dan Kementerian ATR agar segera mengembalikan lahan 3.550 ha milik SAD dan petani berdasarakan surat Meteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional nomor 1373/020/III/2016 tanggal 29 Maret 2016,” tegasnya.paska penggusuran semua suku anak dalam dan petani,saat ini berada di pengungsian di kesbangpol kabupaten batanghar.mereka meminta pemerintah bertanggung jawab atas kerugian yg mereka alami. Hermanto

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Paling Populer dalam 30 hari

To Top