Dan Meletakkan Batu Pertama Tanda Pembangunan Revitalisasi Makam Ulama Besar Dimulai
SIDOARJO – persbhayangkara.id JAWA TIMUR
Hari rabu tanggal 31/8/ 2022 pukul 14.50 hingga selesai di Makam Aulia’ Sono (Asrama Gupusjat Optronik II Puspalad) Buduran Kabupaten Sidoarjo telah berlangsung Kunker Jenderal TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M. (Kasad) yang dihadiri sekitar 150 orang dengan penanggung jawab Letkol Cpl Harwanto (Kagupusjat Optronik II Puspalad).
“Hadir pengawalan pejabat Forpimda Prov Jatim serta Forkopimda Kabupaten Sidoarjo, Khofifah Indar Parawansa (Gubernur Jawa Timur), Mayjen TNI Nurchahyanto, M.Sc (Pangdam V/Brw), Irjen Pol Nico Afinta (Kapolda Jawa Timur), H. Achmad Muhdlor Ali, SIP (Bupati Sidoarjo), Brigjen TNI Terry Tresna Purnama , SIKom, MM (Danrem 084/Bhaskara Jaya), Mayjen TNI Eko Erwanto (Kapuspalad), Letkol Inf Masarum Djatilaksono (Dandim 0816 Sidoarjo), Letkol Cpl Harwanto (Kagupusjat Optronik II Puspalad), H. Usman (Ketua DPRD Sidoarjo), Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro (Kapolresta Sidoarjo), Kombes Pol Guruh Arif Darmawan (Dansat Brimob Polda Jatim), Kombes Pol Yudi Sumartono (Dirsamapta Polda Jawa Timur), Kolonel Cpm. Banyak. Sawi (Danpomdam V/Brawijaya) H. Subandi, SH (Wabup Sidoarjo), Akhmad Muhdhor (Kajari Sidoarjo), Bapak Mukhlis SH (Kepala Pengadilan Negeri Sidoarjo), 6 orang dari pimpinan FKUB, KH. Agus Ali Masyhuri/Gus Ali (Pondok Pesantren Bumi Shalawat Sidoarjo), KH. Marzuki Mustamar (Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek Malang/Ketua PWNU Jatim), KH. Anwar Manshur (Pondok Pesantren Lirboyo Kediri), KH. Abdus Salam Mujib (Pondok Pesantren Al-Khoziny Buduran Sidoarjo), KH. Amir (Yayasan pendidikan Syabilul Rasyad)
Tiba pukul 14.50 Wib, Jenderal TNI Dudung Abdurachman (Kasad) beserta rombongan tiba di Makam Aulia’ Sono (Asrama Gupusjat Optronik II Puspalad) Buduran Kabupaten Sidoarjo , menerima pengalungan bunga dan pemakaian Udeng pacul Goang oleh Bupati Sidoarjo,lalu menuju makam sono di iringi dengan rebana dan sholawat Badar. Kasad dan rombongan masuk kedalam makam lanjut Ziarah dipimpin oleh KH. Marzuki Mustamar (Ketua PWNU Jatim).
“Saat pukul 15.13 Wib pemberian santunan kepada anak anak yatim, berlanjut paparan revitalisasi makam oleh Bupati Sidoarjo.
Sambutan Ketua PWNU Jawa Timur (KH. Marzuki Mustamar) memaparkan, pertama tama saya ucapan terimakasih sebesar-besarnya kepada Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman atas kebaikan panjenengan, karena telah memberikan akses pembangunan makam sono ini, semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlimpah kepada Kasad, dan semakin barokah dunia itu maksudnya pangkatnya semakin naik sehingga keberkahannya semakin meluas, semoga ke depan mendapat amanah jabatan yang lebih tinggi, aamiin, tuturnya.
Sambutan Kasad Jendral Dudung Abdurrahman, Marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SAW Tuhan yang maha esa atas segala limpahan rahmat dan karunianya, kita dapat berkumpul dan bersilaturahmi menghadiri acara peletakan batu pertama revitalisasi makam Aulia Sono dalam keadaan sehat walafiat, saya selaku Kepala Staf Angkatan Darat dan pribadi saya menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang tulus kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan partisipasi guna terealisasi pembangunan makam aulia Sono ini, dengan harapan semoga pembangunan makam ini diberikan kelancaran serta dapat dikerjakan sesuai dengan rencana.
Keberadaan makam ini memiliki nilai historis yang sangat penting untuk masyarakat Sidoarjo, karena dulunya di lokasi makam tersebut berdiri pondok pesantren terkenal yaitu pondok pesantren Sono yang telah melahirkan kyai besar cikal bakal NU seperti KH Hasyim Asy’ari, KH Abdul Karim pendiri Lirboyo dan KH Jazuli, saya yakin bahwa Sidoarjo 200 tahun yang lalu menjadi pusat peradaban pendidikan Islam di Indonesia.
Beberapa bulan yang lalu Kasad datang ke Sidoarjo bertemu dengan Bupati, kemudian diceritakan tentang sejarah penjajah zaman Jepang dimana disinilah tempat berkumpul para syuhada-syuhada dalam mengatur siasat, maka saya terketuk dan saya merasa bahwa ini sudah lama diinginkan untuk dijadikan cagar budaya untuk menghormati dan menghargai para syuhada tersebut.
Tak ada ragu lagi, ternyata kita memiliki leluhur-leluhur yang imannya kuat dan akhlak yang luar biasa, sehingga menjadikan gambaran bagi generasi-generasi penerus untuk mengingat sejarah, bahwa di sinilah dulu terjadi pertempuran , di sinilah pesantren pertama leluhur-leluhur NU, dan mudah-mudahan Makam Sono ini nantinya akan sangat bermanfaat bagi umat Islam, dan nantinya ini bisa bermanfaat untuk wilayah sekitarnya guna meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah subhanahu wa ta’ala, pungkasnya.
Tepat pada pukul 15.53 Wib, Peletakan batu pertama oleh Kasad TNI AD, di dampingi Gubernur Jawa Timur dan Bupati Sidoarjo, Kasad juga melaksanakan penandatanganan prasasti.
Dari pantauan tim kru awak media disampaikan, kegiatan Kunker Jenderal TNI Dudung Abdurrahman (Kasad) di Kecamatan Buduran Sidoarjo dalam rangka melaksanakan peletakan batu pertama revitalisasi pembangunan Makam Aulia’ Sono (Asrama Gupusjat Optronik II Puspalad) Buduran Kabupaten Sidoarj, di sinyalir pembangunan revitalisasi makam tersebut adalah makam petilasan Ulama ulama besar dan tersohor.
Pembangunan dan pemugaran menuju revitalisasi yang Istiqomah, juga sepantasnya kita sebagai masyarakat yang menghargai ulama besar, patut kita sowani makam tersebut untuk mendapat berkah dan hidayah, serta berkirim doa kepada para leluhur kita. Sulton
