TUAL – persbhayangkara.id MALUKU
Saat melakukan kunjungan kerjanya (Kunker) ke Kota Tual, Kapolda Maluku, irjen Pol Drs. Lotharia Latif juga menyempatkan dirinya untuk mendatangi lokasi yang akan dibagun gedung Polres Maluku Tenggara ( Malra ), Sabtu 14/05/2022
Kapolda beserta jajaranya berkesempatan berbincang langsung bersama Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun yang membicarakan sejumlah agenda tentang pembangunan gedung Polres Maluku Tenggara
Dalam kegiatan tersebut bersamaan Bupati Thaher juga menyerahkan secara langsung sertifikat tanah dengan luas 48,240 m2 secara hibah kepada Kapolres Maluku Tenggara AKBP Frans Duma yang disaksikan langsung oleh Kapolda Maluku dan Kapolres Tual
Dari Pantaun awak media persbhayangkara.id bahwa setelah melakukan pertemuan dengan Bupati Malra, Kapolda yang didampingi Ketua Bhayangkari Daerah Maluku Ny. Evi Latif langsung menuju ke Polres Tual
Rombongan tersebut terlihat juga sejumlah perwira menengah yang bersama-sama
Dan masing-masing perwira tersebut, Dir Lantas Polda Maluku, Dir Intelkam, Kabid Humas, Irwasda Polda Maluku, Karo Rena, Karo OPS juga Kapolres Maluku Tenggara
Kapolda mengajak seluruh personil untuk tetap setia memegang teguh Tribata dan Caturprasetya selama melaksanakan tugas sebagai anggota Polri saat acar pertemuan tatap muka bersama para Perwira Polres Tual
“Sebagai anggota Polri kita harus memegang teguh Tribrata dan Catuprasetya,” ucapnya di Polres Tual
Polri adalah milik seluruh rakyat Indonesia, dan untuk itu didalam menjalankan tugasnya, maka wajib kepada seluruh anggota untuk taat dan patuh pada aturan yang berlaku, tegas Kapolda
Dalam arahanya Kapolda Menyampaikan bahwa dirinya telah menandatangani PTDH terhadap 5 anggota Polri yang ada di wilayah hukum Polda Maluku
Jumlah keseluruhan anggota Polda Maluku saat ini, semuanya berjumlah 8000 Personel dari jumlah idealnya yakni sekitar 14.000 Personel, ungkapnya
Kapolda meminta kepada seluruh jajaran agar dapat melaksanakan tugasnya dengan penuh dedikasih serta berpegang teguh pada Tribata dan Caturprasetya sehingga tidak mengurangi jumlah kekuatan Personel yang ada.
Beliau juga menambahkan bahwa semasa dirinya bertugas di Polda Maluku sudah 13 anggotanya yang di lakukan PTDH. Dan untuk itu, orang nomor satu di Polda Maluku itu berharap bahwa jangan ada lagi anggota yang mengalami hal demikian
(B.A_16)
