SORONG – persbhayangkara.id PAPUA
(11/4), Demo serentak Aliansi Mahasiswa Se-Indonesia di Kota Soeong. Jelang demo seluruh aliansi mahasiswa Kota Sorong menuntut wakil rakyat untuk menindaklanjuti aspirasi masyarakat yang selama ini tidak dijalankan dengan baik.
Aliansi mahasiswa yang mengikuti demo ini terdiri dari HMI (Himpunan Mahasiswa Islam), GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia), PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia), PMKRI, GMKI (Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia), dan IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah).
belakang demo diawali dengan long march dari jalan Pendidikan km 8 hingga ke jl sungai maruni km 10 (Kantor DPRD Kota Sorong). Meski aksi ini diiringi hujan sedang, tidak menyurutkan niat komunitas mahasiswa untuk menyuarakan aspirasi masyarakat.
Adapun tuntutan dari aksi ini antara lain:
- Menolak penundaan pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden karena hal ini melanggar konstitusi sebagaimana yang telah tercantum dalam pasal 22E ayat 1 UUD 1945 dan Pasal 7 UUD 1945.
- Menuntut ketersediaan stok pasokan minyak goreng, minyak tanah dan kebutuhan pokok lain dengan harga normal.
- Turunkan harga BBM
- Turunkan harga sembako
Demo berlangsung aman walaupun sempat diwarnai aksi bakar ban di depan jalan masuk gerbang DPRD Kota Sorong.
Polres Sorong Kota terlihat sigap mengawal demo dengan menyiagakan anggota brimob, serta telah melakukan penyisiran di sekitar lokasi sebelum peserta demo tiba.
(Alvyyan Salim dan Hamdi Fahmi SAB)
