Selasa, 12 November 2019. 11.46 WIB
JAKARTA – PERSBHAYANGKARA.ID
TNI dan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) melakukan Nota Kesepahaman tentang penyelenggaraan bantuan pengamanan dan penguatan kegiatan teritorial terhadap fasilitas dan kegiatan usaha hulu migas di yuridiksi nasional Indonesia.
Penandatanganan MoU antara kedua institusi ini dilakukan Ketua SKK Migas, Dwi Soejipto bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Ruang Hening Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (12/11/2019).
Dalam sambutannya, Panglima TNI mengatakan bahwa kegiatan usaha hulu minyak dan gas memiliki nilai yang sangat strategis bagi bangsa dan negara mengingat minyak dan gas bumi berkaitan dengan hajat hidup orang banyak.
“Nota kesepahaman yang dijalin antara TNI dan SKK Migas dimaksudkan untuk menjalin kerja sama dan sinergi untuk melindungi dan mengamankan obyek vital nasional strategis. Karena dengan adanya sinergi seluruh komponen bangsa, maka pembangunan nasional akan dapat terlaksana dengan baik dan stabilitas nasional akan terjaga,” ujar Hadi.
Sementara itu, Dwi berharap ke depannya lewat MoU hari ini, dunia migas dapat memberi kontribusi yang lebih baik bagi perekonomian nasional.
“Jadi melalui Nota Kesepahaman ini diharapkan TNI dapat memberikan bantuan pengamanan dan penguatan kegiatan teritorial terhadap fasilitas dan Kegiatan Usaha Hulu MIGAS di yuridiksi Nasional Indonesia,” ungkapnya.
(JMart)
