Ragam Peristiwa

Sadis, Diduga Seorang Suami Tega Habisi Nyawa Istri

PROBOLINGGO – persbhayangkara.id JAWA TIMUR

Masyarakat Desa Jrebeng kembali dihebohkan adanya penemuan mayat seorang wanita bernama Ariati ,umur 35 tahun, korban tewas mengenaskan ditemukan di dalam selokan aliran sungai di Desa Patalan Kecamatan Wonomerto Kabupaten Probolinggo, hari jumat tanggal 29/9/23 pada pukul 07.00wib.

Diduga korban tewas Ariati, warga asal Dusun Tancak Rt 03 Rw 04 Desa Jrebeng Kecamatan Wonomerto, informasi yang masuk ia tewas ditangan suami dan anak kandung korban, (bambang, umur 40), dan ( nur ,umur 19) korban mengalami luka bagian tangan siku kanan kiri, bahkan tangan sebelah kanan korban juga diduga putus, itu dikarenakan akibat sabetan senjata tajam oleh kedua pelaku, yang masih berstatus suami dan anak korban,

Asal mula kronologis kejadian disampaikan, sekitar pukul 07.30 petugas Kepolisian langsung mendatangi TKP dan mendapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan luka bacok pada bagian siku sebelah kanan dan kiri.

Masih lanjut informasi keterangan warga Dusun Tancak Desa Jrebeng Kecamatan Wonomerto yang notabene ia tetangga dekat korban, menyampaikan, Ariati sudah lama memiliki hubungan gelap dengan BS, ia warga asal Desa Besuk Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo, ucap warga.

Sebelum terjadi pembunuhan sekira pukul 06.30 Wib Korban ariati meninggalkan rumahnya dan menemui BS, kemudian sekira pukul 06.45 keduanya sampai di lokasi kejadian (TKP) Dusun Sungai Tengah Desa Patalan Kecamatan Wonomerto.

Saat korban sedang asik berduaan dengan pria lain, sontak anak dan juga suami korban datang dan langsung menghadangi keduanya sempat terjadi cekcok antara keduanya hingga terjadilah pembacokan tersebut, sementara BS langsung melarikan diri saat kejadian.

Kini pelaku (tersangka) suami dan anak kandung dari korban sudah diamankan di Mapolres Probolinggo Kota, konfirmasi tim awak media ke pihak kepolisian masih belum memberikan keterangan terkait pembunuhan tersebut.

Sementara dari penuturan Wasis, petugas kamar mayat menjelaskan, jika lengan dan siku tangan sisi kanan dan kirinya hampir terputus akibat sabetan celurit pelaku. “Jenazah korban masuk ke kamar mayat ini pada pukul 07.30 WIB, menggunakan ambulans Desa di RSUD Dokter Muhammad Saleh Kota Probolinggo. Ida Y

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Paling Populer dalam 30 hari

To Top