MALUKU TENGGARA – persbhayangkara.id MALUKU
Selasa 7 september 2021, telah di peroleh informasi dari bapak simon masyarakat Kampung Mun, Tanimbar Kei,Kecamatan Kei Kecil Barat,Kab Maluku Tenggara. Bahwa telah menyelamatkan 5 orang korban kapal terbakar 50 mil di perairan molo dan tanimbar kei.
KM SANTRI 01 Kapal penangkap cumi yang berasal dari pelabuhan MUARA ANGKE JAKARTA berlayar tujuan MERAUKE. Dengan membawa abk dan kep kapal bejumlah 32 orang.
Selama dalam perjalanan tepatnya di perairan 50 mil dari pulau Molo mereka menghadapi gelombang dengan ketinggian 3 meter ,sehingga kapal mengalami goncangan dan menimbulkan kepanikan berselang setelah itu terjadi kebakaran pada badan kapal tepat pada tanggal 3 september 2021 pukul 05.00 WIT.
Selama 3 hari kapal penangkap cumi tersebut mengalami kebakaran di atas perairan antar pulau Molo dan Tanimbar Kei,kebakaran Menyebabkan 2 Abk meninggal dunia dalam kapal sedangkan 30 abk lainnya menyelamatkan diri ke atas dan pinggiran kapal namun karena dengan adanya ketinggian gelombang mencapai 3 meter menyebabkan mereka terdampar jauh dari dalam kapal.
Setelah ke 30 abk terjatuh dan hanyut mereka mencoba bertahan hidup dengan berenang, 5 di antaranya di temukan dalam keadaan selamat oleh kapal Motor pencari telur ikan pada senin 6 september 2021,sekitar jam 1 siang dan di evakuasi ke daratan pada pukul 02.00 WIT di karenakan kapal sempat kandas.
Setelah di konfirmasi mengenai kejadian ini IPDA Frangki Tethool, S.E Kapolsek Kei Kecil Barat,Porles Tual,Polda Maluku. Yang mana Desa tanimbar kei merupakan wilayah Hukum dari polsek kei kecil barat.
Memastikan bahwa saat ini kelima korban laka laut sedang diamankan di rumah keluarga simon di kampung Mun Tanimbar Kei ,Kecamatan Kei kecil Barat, Kab Maluku Tenggara, guna mendapat perawatan.
Adapun identitas korban selamat adalah
- Aldi Alvian Rahmat,( Sukabumi ,Jabar)
2.Angga Pramudia ( sukabumi, jabar)
3.Asep Suryana ( sukabumi, Jabar) - Hengki Kurniawan ( Grogol ,Jakarta)
5.La Asri ( Ambon)
Sesuai komunikasi kami dengan salah satu korban yang selamat kapal tidak tenggelam namun mengalami kebakaran selama 3 hari di lautan, Ke 5 abk ini berenang dan selamat sedangkan 25 orang lainnya ikut berenang namun hingga malam ini belum di ketahui keberadaanya sampai dengan saat ini.
Report : Lhyna rachaman.
Leave a Reply
