Liputan Berita Politik,Hukum dan Keamanan

1 Platon TNI dan 2 Platon Brimob Siap Bantu Personel Polres Wajo Amankan Eksekusi Lahan di Desa Radda’e Wajo

WAJO – persbhayangkara.id SULAWESI SELATAN

Kasus perebutan lahan sawah yang sudah berjalan 10 tahun, antara Haji Abdul Azis Arsyad dengan Haji Abu bin Kali, dkk, bakal berakhir. Lahan sawah yang terletak di Desa Raddae, Kecamatan Penrang, Kabupaten Wajo dengan luas kurang lebih dua hektar bakal di eksekusi.

Pemohon eksekusi Abdul Azis Arsyad melalui Penesehat Hukum (PH)nya, Ambo Esa via telpon, Senin (26/4/2021) mengungkapkan eksekusi lahan bakal dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 28 April 2021.

Dia menegaskan, “Ketua Pengadilan Negeri Sengkang telah mengeluarkan penetapan eksekusi. Nomor, 18/PN. EKS. PDT. G/2021/PN SKG, JO 18/Pdt.G/2012/PN Skg, JO. 181/Pdt/2013/PT. MKS, JO. 533 K/Pdt/2014 TANGGAL 14 APRIL 2021.”

Ketika disinggung soal, isu yang berkembang bahwa pihak lawan Abdul.Azis Arsyad mendapat bantuan dari Wakil.Bupati (Wabup) Wajo. Esa, mengatakan “Terima kasih atas informasi tersebut, namun secara pribadi saya yakin tidak benar informasi tersebut.”

Sementara itu Wartawan Pers Bhayangkara selalu siap melakukan koreksi langsung ke Wakil Bupati, Amran, di Kantor bupati Wajo, Jl Rusa No.17 Kota Sengkang, Senin (26/4/2021), namun, Wabup enggan untuk bertemu.

Ajudan Wabup Sabir, kepada media ini mengatakan, “Tadi sudah saya sampaikan. Bapak bilang nanti dikondisikan waktunya karna lagi padat jadwal dikantor.”

Sabir melalui WhatsApp, Selasa (27/4/2021) menegaskan, “Tidak benar informasi bahwa Wabup akan menggagalkan eksekusi lahan di desa Raddae.”

“Saya telah sampaikan semua kepada Wabup,” ungkap Sabir. Dan Puang, bilang, tidak mungkin terlibat dalam permasalahan antara sesama masyarakat, kemudian membelah salah satu pihak, urai Sabir menirukan ucapan Wabup.

Terpisah Kabag Ops Polres Wajo, Kompol H.AR Rasyid, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (26/4/2021) mengatakan, “Polres Wajo siap mengamankan agenda eksekusi lahan di Desa Raddae pada hari Rabu tanggal 28 April 2021).

“Perwira satu melati dipundaknya ini, optimis eksekusi akan berjalan lancar dan aman karena Polres akan dibantu satu Platon TNI dan dua Platon dari Brimob,” tutupnya. (Andi Akbar Raja)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Paling Populer dalam 30 hari

To Top