TUAL – persbhayangkara.id MALUKU
Semakin maraknya aksi pencurian yang belakangan terjadi di Maluku Tenggara, membuat sejumlah warga harus berhati-hati. Saat meninggalkan rumahnya, atau berpergian dalam waktu lama
Seorang ibu rumah tangga, yang beralamatkan di Dusun Fair, Desa Tual. Mengaku sangat kesal, dengan ulah dari oknum yang melakukan pencurian ditempatnya.
“gimana saya tidak kesal, tadi pagi waktu saya datang, sekitar pukul 05.30 WIT, dan melihat dari kejauhan, nampak kawat rang yang saya gunakan untuk bahagian depan warung sudah terbuka lebar ‘alias dirusak,”ungkap `Ranias Sabanale (35)’ warga Dusun Fair Desa Tual, yang ditemui Jum’at (19/03)
Dengan sangat kesal, Ranias akhirnya bercerita, dan menyampaikan kalau peristiwa ini sudah terjadi pada Kamis malam, sekitar subuh dini hari
“jadi kejadianya itu, saya pastikan sudah terjadi sekitar Pukul 02.00-04.00 WIT. Dikarenakan saya nutup warungnya udah tengah malam sekali dan baru pulang ke rumah sekitar Pukul 01.00 WIT. Dan sontak kaget, ketika datang sudah seperti ini keadaanya,”sesal Sabanale yang masih dilanda kesedihan itu
Wanita yang keseharianya bekerja sebagai pengusaha Catring itu, terlihat sangat binggung. Diakibatkan Warung makan satu-satunya yang dia miliki, tepat berada didepan jalan umum. Serta tidak jauh dengan lokasi jembatan gantung Fair. Tapi malahan bisa kebobolan maling
Ranias juga sempat menceritakan, kalau kerugian yang Ia alami berkisar juta rupian.
“kerugian yang saya alami, cukup lamayan, kerena 4 unit Kompor Hock yang baru saja saya beli, raib digasak maling samalam,”katanya
Kemudian, lanjut menambahkan. Kalau pencuri yang membobol kawat rang bagian depan, juga sempat membobol pintu bagian depan dan belakang, tapi usahanya sia-sia
“ketika pagi, sewaktu saya datang dan hendak masuk, saya kaget. Pintu bagian belakang sulit dibuka, tapi setelah terbuka, itulah yang terjadi. Tapi untunglah saya tidak menaruh uang pada laci kas saya, sehingga tidak kecolongan juga,”tambahnya sesaat setelah awak media menanyakan lebih jauh tentang kronologis kejadian
Kepada Persbhayangkara.id, pemilik warung dengan nama ‘Vat Wahan, hanya bisa pasrah dan menyerahkan semuanya, kepada pihak yang berwajib. Dan berharap kiranya pelaku bisa diketemukan, dalam waktu dekat.
Publish by (Jhon)
