PASURUAN – persbhayangkara.id JAWA TIMUR
Pada hari Senin tanggal 12/10/20 Sekitar pukul 06.30 Wib bertempat di sebuah rumah,di Dusun Sambing Rt. 014 Rw. 006 Desa Sedarum Kecamatan Nguling Kabupaten Pasuruan, telah ditemukan Seorang Laki – laki diduga bunuh diri dengan cara menggantung dengan menggunakan sarung yang diikatkan ke kayu belandar ruang tengah rumah milik neneknya juga tempat tinggal korban.
“Perlu diketahui korban gantung diri berinisial M. A,Pasuruan, lahir 15 Mei 1998,umur 22 tahun,warga Dusun Sambing Desa Sedarum Kecamatan Nguling Kabupaten Pasuruan.
Awal kronologis kejadiannya,hari Senin tanggal12/10/20 sekira pukul 05.00 wib orang tuanya yang bernama Romli, menanyakan Korban kepada M. A, Kamu tidak kerja ta pada hari ini, kemudian korban menjawab kerja Pak, karena tidak ada kecurigaan pada anak nya kemudian bapak korban pada pukul 05.30 wib Pergi kerja ke ERATEX Probolinggo sebagai Security.
Kemudian pada jam pukul. 06.30 wib korban pertama kali di ketahui oleh kakaknya yang bernama Hilyatul Auliyah, ternyata korban melakukan bunuh diri di rumah Neneknya tepatnya di ruang tamu dengan menggunakan Sarung warna Merah motif coklat,seketika itu terbelalak/kaget kakak Korban teriak minta tolong, dan lalu datanglah ibu tiri korban yang bernama Anita dan dibantu tetangga sekitar, kemudian memberikan pertolongan dengan cara melepas ikatan sarung tersebut.
Akhirnya salah satu warga ada yang menghubungi Rofik(Sekdes Sedarum) dan bersama sama membawa korban ke RSUD Grati mengunakan Mobil Siaga Desa Sedarum, dengan cepat sempat di lakukan tindakan medis, kemudian pada pukul. 07.00 wib, korban di nyatakan meninggal dunia oleh pihak RSUD Grati dan sekira pukul. 07.30 wib, jenazah di bawa pulang kerumah duka menggunakan mobil ambulance milik RSUD Grati.
Selanjutnya Rofik menghubungi Pepy H. (Bhabinkamtibmas Desa Sedarum)pada pukul 07.45 wib Petugas dari Polsek Nguling mendatangi tempat kejadian perkara guna untuk melaksanakan olah TKP.
Anggota kepolisian berhasil mengamankan sebuah barang bukti,1 buah Sarung warna merah marun motif Coklat, 1 buah buku yang berisi Catatan,1 buah HP Oppo warna Unggu.
Jajaran Anggota Polri yang mendatangi TKP,Kapolsek Nguling Iptu Zudianto, S.H,Kanit Reskrim Aiptu Zulkifli, SH,Kanit Intel Aipda Bambang S,Anggota Sabhara Aiptu Erwan P,serta Bhabinkamtibmas Desa Sedarum Brigadir Pepy H.
Kapolsek Nguling Iptu Zudianto SH bersama anggota jajarannya bergerak cepat menangani kejadian tersebut,dan dari hasil interogasi singkat keluarga didapati korban mengeluh motif asmara diduga habis putus dengan pacarnya,inilah sebagai penyebab korban gantung diri,Korban 2 hari yang lalu sebelum korban melakukan bunuh diri sempat Curhat / cerita kepada Neneknya Habibah bahwa akan melaksanakan bunuh diri, Ditemukan 1 buah Buah Buku yang bertuliskan berupa Curhatan Korban tentang penolakan seorang wanita,Korban di ketahui mempunyai sifat yang tertutup semasa hidup.(sult)
