BULELENG – persbhayangkara.id BALI
Pagi dini hari pada Sabtu (26/9/2020) sekitar Pukul 03.00 Wita disaat umat Hindu persiapan melakukan persembahyangan Hari Raya Kuningan dihebohkan oleh ulah pelaku pencurian yang bernama Wayan Putrawan alias Kletak (39) berasal dari Banjar Dinas Pangkung Desa Sinabun Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng.
Bagaimana tidak, pasalnya sipelaku pencurian bernama Kletak yang residivis ini, nekat melakukan aksi mencuri di rumah Kepala Desa Dencarik yakni Putu Budiasa (47) di Banjar Dinas Bajangan, Desa Dencarik Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng.
Kronologis kejadian berawal pada Sabtu, 26 September 2020 sekitar Jam 03.00 Wita, korban yang juga Kepala Desa Dencarik Putu Budiasa sedang tidur. Kemudian ia tersadar dari tidurnya karena mendengar ada suara mencurigakan di sekitar rumahnya. Lalu ia terbangun dari tempat tidur melakukan pengecekan, begitu melakukan pengecekan ia melihat kalau jendela kamar sucinya telah terbuka dengan lebar. Dan iapun melihat serta menemukan tas kompak yang ada di kamar tersebut telah hilang.
Mengetahui hal itu, iapun bergegas keluar rumah dan bertemu dengan saksi 1 yakni
Kadek Agus Suryawan (23) dan saksi 2 Ketut Endra (45) yang mengatakan kalau dia itu melihat ada orang mencurigakan di lingkungan rumahnya.
Dengan adanya hal ini, korban Putu Budiasa mengambil langkah cepat dengan melapor ke Mapolsek Banjar.
Menerima adanya laporan pencurian ini, dengan sigap dan lugas anggota Buser Reskrim dan piket jaga berangkat ke tempat kejadian pencurian (tkp). Sampai di tkp, anggota Opsnal dengan anggota jaga melakukan pengejaran ke Dusun Lebah Dencarik
serta melakukan tembakan peringatan. Hingga akhirnya berhasil mengungkap dan menangkap pelaku pencurian yang berusaha bersembunyi di plafon rumah salah satu warga di Dusun Lebah Desa Dencarik.
Kapolsek Banjar Kompol Agus Dwi Wirawan, SH seijin Kapolres Buleleng AKBP Made Sinar Subawa,S.I.K,MH saat dikonfirmasi mengatakan modus aksi pencurian ini, dimana pelaku masuk ke dalam rumah dengan mencongkel jendela.” ucapnya menegaskan. “Barang bukti yang diamankan 1 tas kompak warna hitam yang berisi genta, set kunci, dan pisau. Dan untuk sementara ini, masih dilakukan penyidikan serta pengembangan lebih lanjut.” pungkas Kapolsek Agus Dwi Wirawan. SH. (GS)
