TUAL – persbhayangkara.id MALUKU
Salah satu turis asal Jerman Philip Koch sampaikan terima kasih yang sangat mendalam buat 2 Pemerintahan yang ada di Kepulauan Kei, Minggu (23/08)
Turis tersebut menerangkan bahwa akibat dari Pandemi Covid-19, sehingga dirinya dan beberapa rekan yang menggunakan Kapal Layar (Yacth) harus menghentikan perjalananya selama kurang lebih 5 bulan
Ditemui diatas Perahu yang digunakanya dalam pelayaran ( Parotia_Red ), nama Perahu yang digunakan, Kami awak media yang berasal dari Persbhayangkara.id, mendapat pengalaman yang sangat berharga dari Turis berkebangsaan Jerman itu,
“Orang-orang terkasih di pulau Kei,
nama saya Philip Koch. Saya seorang pelaut satu tangan dari Jerman. Di Jerman saya bekerja sebagai Ahli Ekologi, memantau dan menyelidiki alam, khususnya burung. Tahun lalu saya memulai bagian keempat dari pelayaran mengelilingi.
Setelah meninggalkan Australia, saya dan perahu layar `Parotia, mengunjungi Kaledonia Baru, Vanuatu, Kepulauan Solomon, Papua Nugini, Palau, dan Indonesia. Dari Indonesia saya akan melanjutkan ke Malaysia, “ungkap Philip Koch yang diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia itu,
Lanjut dikatakan, “Saya sudah di sini hampir 5 bulan lamanya, karena virus corona.
Pulau Kei telah menjadi tempat berlindung yang aman bagi saya selama ini. Saya menikmati pasar Tual dan Langgur yang memberi saya sayuran segar dan buah-buahan lezat,”dengan penuh canda pria asal Jerman ini menjelaskan dan berterima kasih pada 2 Pemerintahan yang ada di sini
Dia juga menambahkan,” Saya mengendarai sepeda ke seluruh pulau untuk menemukan keindahan pulau-pulau ini dengan semua burung, ikan, dan tumbuhan endemiknya,
“Ke mana pun saya pergi, orang-orang sangat ramah, selalu tersenyum dan melambai kepada saya,”ucap Philip
Minggu depan saya akan meninggalkan pulau Kai dan melanjutkan perjalanan saya dengan arah Lombok. Aku akan merindukan pulau Kei.!
“Saya pasti ingin kembali ke sini ketika krisis Corona sudah berakhir.
Pengalaman saya di sini sangat istimewa! Penduduk pulau Kai memperlakukan saya dengan keramahan dan keramahan yang luar biasa. Saya ingin mengucapkan “Terima kasih” untuk semua, dan Dirgahayu Republik Indonesia (RI) ke-75,” tutup Philip.
Report by : (Jhon)
