Ragam Peristiwa

PIHAK KELUARGA AMBIL PAKSA JENAZAH COVID-19 TERJADI DI KOTA AMBON

AMBON – persbhayangkara.id MALUKU

Pencegahan dan pengambilan paksa jenazah Covid-19 oleh pihak keluarga terjadi di kota ambon jumat 26/06/20 sekitar pukul 15: 30 wit depan rumah makan arema Jln Jendral Sudirman Kecamatan Sirimau Kota Ambon Provinsi Maluku

Kejadian tersebut bermula pada saat korban a.n Hasan Keya, 57 tahun, Mantan anggota DPRD Maluku Tengah, dengan alamat Maluku Tengah di nyatakan meninggal dunia di rumah sakit RSUD Haulussy Ambon pada tanggal 26 Juni 2020 Pukul 05.30 Wit

Kemudian pihak rumah sakit melakukan proses kremasi untuk dilakukan pemakaman secara protokoler Covid 19 di TPK desa Hunuth namun pada saat proses kremasi keluarga almarhum tiba di rumah sakit RSUD Haulussy Ambon melakukan aksi dan meminta agar almarhum dibawa oleh pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman secara agama karena pada saat meninggal belum ada hasil swab.

Setelah dilakukan koordinasi bersama tim kesehatan RSUD Haulussy Ambon dan pihak keluarga menerima untuk dilakukan pemeriksaan swab cepat. Pukul 13.00 Wit hasil swab keluar dari tim kesehatan RSUD Haulussy Ambon dengan hasil positif namun keluarga tetap menolak untuk dilakukan pemakaman secara SOP Covid 19 akan tetapi tim gugus Covid- 19 Provinsi Maluku tetap mengambil langkah untuk dilakukan pemakaman secara Covid 19 karena hasil swab positif

Namun pukul 15.05 wit pada waktu Jenazah diantar dengan mengunakan mobil ambulance RSUD Haulussy Ambon dan mendapat pengawalan dari Polsek Nusaniwe dan tiba di Jln Jendral Sudirman tepatnya di depan rumah makan arema, mobil iring – iringan jenazah dihadang oleh pihak keluarga dan diambil secara paksa dari mobil ambulance dan diamankan di rumah keluarganya yang ada di dekat TKP.

pihak keluarga bersikeras tetap melakukan persiapan untuk dilakukan pemakaman secara keagamaan yang rencananya akan dilakukan di TPU wara desa Batu Merah Kecamatan Sirimau ( BB)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Paling Populer dalam 30 hari

To Top