BULELENG – persbhayangkara.id BALI
Persiapan pengamanan hari raya Idul fitri 1441 H, jajaran Polres Buleleng khususnya Polsek Gerokgak mendapat perkuatan tambahan personil 22 orang yang di droping dan dipusatkan pengamanan, baik itu di Wilkum Polsek Busungbiu, Seririt, Celukan Bawang, dan Wilkum Polsek Gerokgak. “Secara keseluruhan, mereka standby di Polsek Gerokgak”. Demikian ditegaskan Kapolsek Gerokgak Kompol Made Widana seijin Kapolres Buleleng AKBP Made Sinar Subawa usai apel Gelar Pasukan di Mapolsek Gerokgak, Sabtu (23/5/2020) sore.
Kenapa standby di Polsek Gerokgak ? Menurut Widana karena awalnya Gerokgak dengan Buleleng diberikan ‘kelonggraran’ berkaitan kegiatan Sholat Ied dan kegiatan Takbiran. “Dengan adanya keputusan yang terakhir, seruan dari BMI, MUI, begitu juga DMI dari Buleleng, begitu juga dari DMI dan MUI Kecamatan Gerokgak itu sendiri, mereka sepakat untuk melakukan kegiatan sembhyang itu ditumah masing-masing.” jelasnya.
Namun demikian, Widana menegaskan bahwa selaku aparat keamanan, Kamtibmas yang melaksanakan tugas dalam rangka untuk mencegah penularan Covid-19. Dimana masyarakat agar hidup sehat, selamat, dan nyaman,”Kami tetap melaksanakan tugas pengamanan sedini mungkin atau seawal mungkin,” ujarnya.”Mudah-mudahan nantinya dengan lebih awal kehadiran kami di tengah-tengah masyarakat, bisa mengatur dan mengarahkan dengan baik, kalau misalnya dan mungkin ada masyarakat yang belum paham benar tentang kegiatan keagamaan mereka. Baik dari sisi Takbiran maupun Sholat Ied.” urai Widana.
Ini pada intinya, tegasnya lagi kader-kader masyarakat adalah untuk membantu masyarakat, agar kegiatan keagamaan itu benar-benar dipatuhi sesuai dengan himbauan-himbauan pemerintah.”
Secara keseluruhan, kami di Polsek Gerokgak mempunyai anggota 67 orang ditambah 22 orang, jadi sekitar 89 orang. Secara keseluruhan, kami melakukan pengamanan di Kecamatan Gerokgak.” Kami khususnya di Kecamatan Gerokgak terdapat 17 Masjid dan 31 Mushola dari Desa Patas sampai kebarat. Semua tercover untuk melakukan bantuan pengamanan disana.” tandas Widana.
Iapun menjelaskan sebelum perayaan Idul Fitri, langkah-langkah yang dilakukan tiap harinya melakukan himbauan terkait dengan pencegahan Covid-19 ini. Lebih khususnya lagi, melakukan pendekatan dan sekaligus mengumpulkan para Takmir Masjid seluruh Kecamatan Gerokgak, untuk mematuhi himbauan dan peraturan pemerintah. Begitu juga dengan Kelian Desa Adat se Kecamatan Gerokgak sudah dikumpulkan untuk nantinya dapat mencegah penularan Covid-19 ini.”Kalau satu sdh tertular semua akan kena. Maka dari itu, kami di Kecamatan Gerokgak ini berusaha semaksimal mungkin bekerjasama dengan gugus tugas, gotong royong, aparat kesehatan, forkom kecamatan untuk selalu bekerja keras, selalu turun ke masyarakat dalam rangka pencegahan Covid-19 itu.” ungkap Widana.”Saya selaku Kapolsek Gerokgak mengucapkan kepada umat Muslim ‘Selamat merayakan Idul fitri 1441 Hijriyah. Semoga dengan kefitrian, kesucian ini, kembali bersih dan dapat memaknai bagaimana kehidupan berikutnya dan bagaimana kita mencegah penularan Covid-19 ini.
Kami sangat berharap agar seluruh masyarakat benar-benar mengikuti, mematuhi aturan pemerintah itu sendiri. Karena peraturan pemerintah itu sendiri, sangat baik dan berguna untuk kesehatan, kesejahteraan dan keselamatan masyarakat itu sendiri.” pungkasnya. GS
Leave a Reply
