BLITAR – persbhayangkara.id JAWA TIMUR
Forpimda Kabupaten Blitar melaksanakan giat Pres Release,adapun uraian kegiatan tersebut hasil pengungkapan Satreskrim Polres Blitar dari sasaran ,Razia miras pasca Meninggal Dunia keracunan arak jowo kademangan,dan Tersangka penjual miras ini mengakibatkan 8 orang Meninggal dunia di kademangan ditambah dengan kasus Pencabulan anak dibawah umur,bertempat di Loby Mapolres Blitar,Hari Jumat tanggal 08 Mei 2020 dimulai pukul 13.00 Wib hingga selesai.
“Hadir Tamu Undangan dalam kegiatan ini,Bupati Blitar Drs. H. Rijanto, M.M,Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetyo, S.I.K,Dandim 0808 Blitar Letkol Inf. Krisbianto,Kabag Ops Polres Blitar AKP Triyanto,Kabag Sumda Polres Blitar Kompol Darmono,Kabag Ren Kompol Budi S,Kasat Intelkam Polres Blitar AKP Dodot Weko H,Kasat Reskrim Polres Blitar AKP Dony Krestian Bara Langi, S.I.K, M.M,Kanit PPA Sat Reskrim IPDA Linartiwi.

Antisipasi ditengah Pandemi Covid 19,agar senantiasa membuahkan hasil yang terbaik,Tersangka inisial MK asal Kota Kabupaten Blitar,secara bergantian dikeluarkan dari ruang tahanan Mapolres Blitar di bawa ke lobi Mapolres Blitar guna untuk dilakukan press release dengan pengawalan oleh 2 Anggota Sabhara, 2 Anggota Reskrim dan 2 anggota Provinsi.
Kapolres Blitar bersama Bupati Blitar dan Dandim 0808 Blitar menunjukan 280 miras pabrikan serta 190 arak jowo oplosan,tersangka dan barang bukti ditunjukan pada wartawan /pers,lalu memberikan keterangan kronologi singkat ke para wartawan/pers bahwa tersangka tindak pidana masing – masing.
Kegiatan press release dipimpin oleh Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya SIK,setelah selesai dan tahanan dikembalikan ke ruang tahanan Mapolres Blitar.
” Masih lanjut Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya,S.I.K,bersama anggota jajaran Satreskrim kompak selalu dalam memberantas peredaran miras diwilayah hukum Polres Blitar,Kapolres Blitar menyampaikan untuk miras Tersangka MK membeli/tengkulak miras ke inisial Toko SR dengan kandungan Alkohol 75 persen di wilayah Sidoarjo,maka dari itu diamankan 31 tersangka dengan Pasal Tipiring,dan untuk MK masih diperiksa dengan pendugaan terjerat 2 Pasal,Pasal 340/Pasal 204 KUHP, pungkasnya.(Sulton)
