BANYUMAS – persbhayangkara.id JAWA TENGAH
Suatu prestasi yang patut diapresiasi dan dibanggakan bagi masyarakat Kabupaten Banyumas di sektor penanaman modal atau investasi yang melebihi dari target yang ditentukan oleh Badan Koorfinasi Penanaman Modal (BKPM) Provinsi Jawa Tengah.
Kabar teranyar nilai penanaman modal / investasi di Kabupaten Banyumas moncer meroket tajam, wow, fantastis mencapai angka lebih dari Rp.303 miliar.”Pada tri wulan III penanaman modal asing (PMA) mencapai Rp1,5 miliar.
Sedangkan untuk penanaman modal dalam negeri mencapai lebih dari Rp.300 miliar,” terang Amrin Ma’ruf, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPPTSP) Kabupaten Banyumas.
Terobosan-terobosan Inovasi Investasi yang dilakukan oleh DPPMPTSP Kabupaten Banyumas, antara lain Optimalisasi Mal Pelayanan Publik, SIGaIB, SIAPPMAS, Inovasi Pelayanan Publik.Keberadaan Mal Pelayanan Publik (MPP) Banyumas, mempermudah investor untuk mendapatkan pelayanan perizinan serta mencari data potensi yang dibidik.
Selain Mal Pelayanan Publik; Pemerintah Kabupaten Banyumas juga menempuh terobosan inovasi di bidang teknologi untuk menarik minat investor untuk menanamkan modal di wilayah Kabupaten Banyumas yaitu Sistem Informasi dan Galeri Investasi Banyumas (SIGaIB).”SIGaIB data informasi tentang Banyumas yang dibutuhkan oleh investor.
Data-data tersebut tidak hanya berisi potensi investasi, tapi juga detil rencana tata ruang wilayah.Jadi investor bisa melihat kondisi dari fungsi masing-masing tempat yang akan diinvestasikan.
Potensi yang bisa dilihat bidang pertanian, perikanan, maupun potensi alam yang bisa dikembangkan untuk kawasan wisata.Sehingga nantinya tidak ada perbedaan data dengan data milik DPMPPTSP yang bertugas mempromosikan, ungkap Amrin Makruf.
Kemudian ada juga terobosan peluncuran Aplikasi Sistem Inovasi Andalan Pelayanan Publik Banyumas (SIAPPMAS). SIAPPMAS merupakan hasil garapan Pemerintah Kabupaten Banyumas bersama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (DINKOMINFO) Kabupaten Banyumas. Aplikasi ini dibuat dengan tujuan mempermudah proses Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) tingkat nasional yang rencananya akan diselenggarakan pada bulan Maret 2020.
Aplikasi SIAPPMAS yang belum lama ini diresmikan Wakil Bupati Banyumas, Drs. H. Sadewo Tri Lastiono di Pendopo Si Panji Purwokerto, Kamis (30/01) merupakan pertama dan satu satunya di Indonesia yang mereplikasi aplikasi pelayanan publik. SIAPPMAS nantinya bisa menjadi media bagi para inovator untuk terus berkarya khususnya dibagian pelayanan dan informasi publik, kata Amrin.
Inovasi Pelayanan Publik
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Banyumas meluncurkan inovasi pelayanan publik, Rabu (5/2).Inovasi pelayanan publik tersebut meliputi Klinik Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di Kecamatan Ajibarang dan pelayanan keliling PTSP dengan mobil keliling.
Layanan ini bertujuan untuk mendekatkan pelayanan perizinan dan non perizinan kepada masyarakat.Selain itu menjadi sarana sosialisasi bagi DPMPPTSP ke masyarakat Banyumas.”Peluncuran ini dikemas dalam kegiatan acara Hari Ulang Tahun ke-1 Mal Pelayanan Publik (MPP) Banyumas yang mengambil tema Rika Puas Inyong Bungah.
Kami akan terus memperbaiki pelayanan baik dari sisi kualitas dan kuantitas pelayanan.Sehingga masyarakat puas dengan pelayanan kami,Kata Kepala DPMPPTSP Kabupaten Banyumas, Amrin Makruf. (Trie / B K )
Leave a Reply
