MUARO JAMBI – persbhayangkara.id JAMBI
Senin 13/01/2020
Terkait terjadinya baru baru ini terjadi perkelahian siswa SD di Kabupaten Muaro Jambi yang sempat viral , tidak dibenarkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Muaro Jambi yang dimediakan bahwa siswa sempat koma , karna dari dinas pendidikan turun langsung untuk melakukan croschek terhadap pemberitaan yang mengatakan anak yang berkelahi tersebut koma, ternyata tidak.
Kronologis usai terjadi perkelahian tersebut satu siswa kelas 5 ini dibawa ke UKS dan dilakukan perawatan sesudah itu pulang sendiri, jadi menurut Kadisdik bertolak belakang dengan berita media yang disampaikan.
Perkelahian dilingkup sekolah SD ini menjadi perhatian khusus dari Kadisdik dan memerintahkan kepada Stafnya untuk menindak lanjuti dan memberikan perhatian khusus untuk pembinaan mental dan karakter anak , tetapi sangat disayangkan kalau ini harus dilaporkan kepihak hukum, dan kita upayakan mediasi mengingat masih siswa SD , dan semestinya diselesaikan dengan jalur kekeluargaan.
Demi menindak lanjuti kejadian ini Kadisdik menekankan kepada Seluruh dunia pendidikan untuk memberikan perhatian untuk memberikan pembinaan disekolah.
Apalagi maraknya dunia media sosial yang menjadikan mental anak terganggu dan terobsesi dengan tayangan serta permainan didunia media sosial seperti game online, ditambah pengaruh lingkungan yang kurang sehat / baik.
Pihak sekolah akan tetap memberikan pembinaan dan pengawasan didukung peran serta orang tua yang sangat penting dilingkup luar sekolah, paling tidak bersama mendidik agar anak anak bisa menjadi bermentral dan moral yang baik tutur Erwanisah.
(Dody)
