DUMAI – perbhayangkara.id RIAU
Team reporter dari berbagai Media saat mengunjungi PT. Ivo Mas Tunggal (11/01/20) sekitar pukul 09.00 wib, untuk mengkonfirmasi laporan masyarakat sekitar atas dugaan pencemaran limbah PKS ke area pantai / laut, lokasi Sungai Sembilan Dumai, Riau.
Dalam kunjungan team beberapa awak media untuk yang kesekian kalinya namun tidak menjumpai pihak PT. Ivo Mas Tunggal yang mengelola pabrik kelapa sawit (PKS) bahkan terkesan pihak PKS PT. Ivo Mas Tunggal enggan menjumpai pihak-pihak yang memperjuangkan kelestarian lingkungan hidup.
Atas dugaan pencemaran limbah PT. Ivo Mas Tunggal (PKS) dengan sengaja mengaliri hasil limbah pabriknya disalurkan ke laut, sementara limbah tersebut belum layak untuk dibuang, dan seharus melalui beberapa tahap proses pengolahan limbah sampai tidak berbahaya dan tidak berwarna, yang sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.
Masalahnya disini adalah, limbah pabrik yang dibuang ke sungai atau laut tersebut belum diolah terlebih dahulu sehingga membuat air menjadi tercemar.
Dengan tercemarnya air sungai ataupun laut tersebut, maka dampaknya akan dirasakan oleh masayarakat yang menggunakan sumber air yang telah tercemar limbah industri tersebut, begitu juga dengan kehidupan untuk satwa air.
Maka diharapkan dari pihak industri atau pabrik tersebut harus mengolah limbah terlebih dahulu sebelum dibuang ke sumber air.
Kami berharap pihak Dinas lingkungan hidup terkait aparatur terkait di Kota Dumai dapat menghubungi pihak terkait PT. Ivo Mas Tunggal sebagai pabrik kelapa sawit untuk memperhatikan pencemaran limbah mereka.
Penulis: henry cyberone.
Sumber: Lisbon H (masyarakat) Editor: Kusnandar
