Satlantas Polres Probolinggo Kota Gelar Program “Jumat Berkah” Bagikan 200 Nasi Kotak untuk Warga

PROBOLINGGO – persbhayangkara.id JAWA TIMUR

Puluhan petugas Satlantas Polres Probolinggo Kota terlihat sibuk beraktivitas di sekitar Pasar Baru Kota Probolinggo pada Jumat pagi, 10 Januari 2025. Mereka tengah melaksanakan kegiatan sosial bertajuk “Jumat Berkah”, yang melibatkan pembagian 200 nasi bungkus kepada tukang becak, tukang parkir, dan warga yang melintas di kawasan tersebut.

Kapolres Probolinggo Kota AKBP Oki Ahadian P. S.I.K., M.H., melalui Plt Kasubag Humas Iptu Zain, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat kurang mampu, khususnya mereka yang bekerja keras di sekitar Pasar Baru.

“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat yang membutuhkan dan mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat,” ungkap Iptu Zain.

Kegiatan dimulai sekitar pukul 08.00 WIB, dengan anggota Satlantas membagikan nasi bungkus secara langsung kepada warga. Respons yang diterima sangat positif, banyak warga merasa terbantu dengan adanya kegiatan sosial tersebut.

Aji, salah satu warga yang menerima nasi bungkus, mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Alhamdulillah, terima kasih banyak bapak polisi. Bantuan ini sangat berguna bagi kami yang bekerja di luar rumah,” ujarnya.

Polres Probolinggo Kota berkomitmen untuk menjadikan kegiatan Jumat Berkah sebagai program rutin. Tujuannya tidak hanya untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, tetapi juga untuk mempererat hubungan harmonis antara polisi dan masyarakat. Program ini juga bertujuan untuk menciptakan semangat kebersamaan dan kepedulian di kalangan warga sekitar.

Pihak kepolisian berharap, kegiatan Jumat Berkah ini dapat menginspirasi pihak lain untuk melaksanakan aksi sosial serupa, sehingga lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.

Selain program Jumat Berkah, setiap hari Jumat, Polres Probolinggo Kota juga melaksanakan kegiatan Khataman Qur’an yang diadakan di masjid-masjid lingkungan setempat. Kegiatan khataman ini tidak dilaksanakan di kantor, melainkan disesuaikan dengan lokasi-lokasi masjid di lingkungan warga. “Ini merupakan bagian dari kegiatan keagamaan yang mendukung kebersamaan dalam masyarakat,” terang Iptu Zain.

Kegiatan sosial dan keagamaan seperti ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi masyarakat Probolinggo, serta memperkuat hubungan antara institusi kepolisian dengan warga.

IDA Y