PROBOLINGGO – persbhayangkara.id JAWA TIMUR
Pemerintah Kota Probolinggo baru saja meraih prestasi membanggakan dengan menjadi juara pertama dalam Lomba Kinerja Bidang Kebinamargaan tingkat nasional, yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Lomba ini diikuti oleh 84 kota di seluruh Indonesia, dan Probolinggo berhasil mencatatkan nilai tertinggi di kategori kota.
Penyerahan penghargaan berupa dana sebesar Rp 40 miliar dilaksanakan pada acara peringatan Hari Jalan 2024 yang diadakan di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, pada Jumat malam (20/12). Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Menteri PUPR, Diana Kusumastuti, kepada Penjabat (Pj) Wali Kota Probolinggo, M. Taufik Kurniawan.
Dengan penuh kebanggaan, Taufik Kurniawan menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini. “Alhamdulillah, Kota Probolinggo meraih nilai tertinggi dalam lomba evaluasi kinerja bidang kebinamargaan. Terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung kinerja Dinas PUPR selama ini. Hadiah ini sangat berarti bagi Pemkot dalam upaya melakukan pembangunan infrastruktur di Kota Probolinggo, khususnya rehabilitasi jalan,” ucapnya dengan senyum penuh rasa syukur.
Menurut Taufik, perbaikan infrastruktur jalan tidak hanya berdampak pada kualitas transportasi, tetapi juga berperan besar dalam mendukung perekonomian dan sosial. “Jalan yang baik mempermudah transportasi barang, mengurangi biaya logistik, dan meningkatkan daya saing produk. Infrastruktur yang memadai juga menarik minat investor, baik domestik maupun asing,” lanjutnya.
Selain Taufik Kurniawan, hadir pula Sekda Kota Probolinggo, Ninik Ira Wibawati, Kepala Dinas PUPR PKP, Setiorini Sayekti, dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Sugito Prasetyo, dalam acara tersebut. Setiorini Sayekti menjelaskan bahwa proses penilaian dimulai pada akhir 2023 dan berlangsung hingga November 2024. Tim penilai melakukan kunjungan lapangan dan menilai berbagai aspek, mulai dari kebijakan pemerintah daerah, inovasi dalam penyelenggaraan jalan, hingga pelayanan pengaduan masyarakat.
“Probolinggo berhasil masuk nominasi 6 besar nasional dan meraih peringkat pertama kategori kota setelah penilaian yang sangat ketat,” ungkap Setiorini. Dalam penilaian tersebut, tim teknis menilai kebijakan pemda terkait penyelenggaraan jalan, ketersediaan informasi publik, dokumen manajemen, serta kesesuaian data lapangan dengan kondisi aktual.
Direktorat Jenderal Bina Marga, yang menyelenggarakan lomba ini, melakukan evaluasi berdasarkan wilayah dengan kategori pemerintah daerah provinsi, kabupaten, dan kota. Probolinggo menjadi salah satu kota yang terpilih sebagai peraih nilai tertinggi dalam lomba ini, yang menandakan adanya keberhasilan dalam pengelolaan infrastruktur jalan.
Acara peringatan Hari Jalan 2024 ini dibuka oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Ir. Dody Hanggodo, M.Pe., yang turut menyampaikan harapannya agar kualitas jalan di Indonesia terus meningkat. “Semoga jalan-jalan di Indonesia semakin berkualitas dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat,” ujar Dody dalam sambutannya.
Di kesempatan yang sama, Wakil Menteri PUPR, Diana Kusumastuti, menegaskan pentingnya pembangunan jalan bagi perekonomian dan konektivitas bangsa. “Momentum peringatan Hari Jalan ini menjadi refleksi bersama untuk terus meningkatkan pembangunan jalan yang menjadi urat nadi penggerak ekonomi dan konektivitas,” ucapnya.
Peringatan Hari Jalan 2024 juga dimeriahkan dengan berbagai lomba, seperti Lomba Aksi Daerah, Penilaian Kinerja Daerah dalam Bidang Kebinamargaan, dan Lomba Inovasi Desain. Semua perlombaan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan jalan dan mempererat kerjasama antar daerah dalam mengembangkan infrastruktur jalan yang lebih baik.
Dengan penghargaan ini, Kota Probolinggo semakin memperkuat komitmennya dalam meningkatkan kualitas infrastruktur jalan untuk kesejahteraan masyarakat. Keberhasilan ini juga menjadi bukti nyata dari sinergi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan dunia usaha dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan.
IDA Y
Leave a Reply
