Kronik polri

Lengkapi Program Official Hospital Anti Bullying, RS Bhayangkara Tk I pusdokkes Polri Jakarta Kukuhkan Duta Anti Bullying

JAKARTA – PERSBHAYANGKARA.ID

11/09/2024, Upaya mencegah dan menekan Aksi Bullying yang kini marak di lingkungan sekolah, terus dilakukan Polri. Program Official Hospital Anti Bullying yang digelar RS Bhayangkara Tingkat 1 Pusdokkes Polri sejak sepekan lalu, Rabu sore (11/09) diakhiri dengan Pemilihan Siswa-Siswi Duta Anti Bullying.

Pondok Pesantren Al-Hamid Cilangkap-Jakarta Timur Sebagai Sekolah Percontohan yang melakukan Program Official Hospital Anti Bullying RS Bhayangkara Tingkat 1 Pusdokkes Polri, berhasil memilih Siswa-Siswinya sebagai Duta Anti Bullying. Melibatkan Tim Psikolog RS Polri Kramatdjati-Jakarta Timur, Dari Total sekitar 15 ribu siswa yang ada dilingkungan Ponpes Al Hamid, terpilih 2 orang siswa dan siswi sebagai Duta Anti Bullying.

Duta Anti Bullying yang terpilih ini wajib melakukan Kampanye Anti Bullying dilingkungan sekolah, serta melakukan Pemahaman kepada sesama siswa, agar bisa mendeteksi lebih dini terkait Aksi Bullying yang bisa terjadi setiap saat di lingkungan sekolah.

Waka RS Bhayangkara Tingkat 1 Pusdokkes Polri, Kombes Pol Dr. Erwinn Zainul Hakim MARS.MH.M.kes menegaskan, melalui Duta Anti Bullying ini diharapkan bisa memberikan edukasi kepada siswa-siswi dilingkungan sekolah, serta bisa mendeteksi dini praktek perundungan atau Bullying di sekolah, sehingga bisa dicegah dan diselesaikan secara kekeluargaan.

“ Kita bisa memonitor lebih dini praktek Bullying di sekolah melalui Duta Anti Bullying di sekolah, sehingga praktek perundungan yang merugikan siswa ini bisa dicegah. Kita akan melakukan tindak lanjut dari deteksi dini ini, dari hulunya, sehingga bullying bisa dicegah dan diselesaikan secara kekeluargaan,” tegas Dr. Erwinn.

Pimpinan Yayasan Mantab Al Hamid Cilangkap Cibubur-Jakarta, KH.Lukman Hakim Hamid menegaskan, Program Official Hospital Anti Bullying yang digelar RS Bhayangkara Tingkat 1 Pusdokkes Polri ini cukup bagus dan perlu di Apresiasi sebagai salah satu upaya untuk mencegah praktek Perundungan atau Bullying dilingkungan sekolah.

“ Kami Bangga sekolah kami menjadi percontohan Program Official Hospital Anti Bullying. Semoga Program ini bisa dilanjutkan ke seluruh sekolah di semua daerah di Indonesia, sehingga praktek Bullying bisa dideteksi dan dicegah lebih dini,” ucap KH. Lukman Hakim Hamid.

Sementara kehadiran Duta Anti Bullying di sekolah disambut positif sejumlah siswa di lingkungan Ponpes Al Hamid Cilangkap Jakarta.

“ Alhamdulillah, sudah ada Duta Anti Bullying di sekolah sehingga sekolah kita bisa aman dari aksi Bullying,” ujar Fina, salah satu siswi Ponpes Al Hamid.

Sebelum pemilihan Duta Anti Bullying ini, Tim RS Bhayangkara Tingkat 1 Pusdokkes Polri telah melakukan Edukasi dan Pemahaman Terkait Aksi Perundungan atau Bullying melalui Program Seminar serta TOT (Trainer Of Trainer) dengan melibatkan Orang Tua Siswa, Guru, dan Pengasuh Pondok Pesantren di RS Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri Jakarta, yang dilanjutkan dengan melakukan edukasi langsung ke siswa dengan mendatangi sekolah yang menjadi Percontohan Program Official Hospital Anti Bullying ini, dimana Role Model pertama di laksanakan di Pesantren Al Hamid Cilangkap

Tidak hanya di Jakarta, Program Official Hospital Anti Bullying ini diharapkan dapat dilakukan Pusdokkes Polri di 56 RS Bhayangkara Polri jajaran yang ada di seluruh Indonesia. Hms/Sult

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Paling Populer dalam 30 hari

To Top