Ragam Peristiwa

Sadis, Seorang Pria Membabi-buta Bacok Korban, Diduga Tewas di Rumah Sakit

SORONG – persbhayangkara.id PAPUA BARAT DAYA

Aksi tragedi pembacokan dengan mengunakan sebilah parang, yang mengakibatkan korban MD (Meninggal Dunia), kejadian kamis tanggal 16/11/23 pukul 20.15 WIT di lapak jualan didepan warung kopi Jalan Basuki Rahmat KM 10 No. 11, Klawalu, Sorong Timur, Klawalu, Kota Sorong, Papua Barat Daya, korban luka parah di bagian leher, kepala dan badan.

“Adapun identitas pelaku,DM, Agama Protestan, Suku Kaimana, warga Alamat Jalan Malibela Asrama raja Ampat.

Para saksi yang membantu Kepolisian,
W, Suku Jawa Jogja, Umur 44 Tahun,, Agama Islam, Pemilik warung makan lalapan,dan Putri, Jawa,umur 40 Tahun,Agama Islam , warga alamat belakang toko Borobudur km 10, Pemilik warung makan lalapan.

Awal mula penyebab dari kematian korban, pukul 20.15 WIT Pelaku dengan korban sudah terjadi adu mulut sebelumnya, di depan SMP Muhammadiyah, lalu korban dikejar dengan menggunakan sebilah parang dan korban melarikan diri menuju lapak-lapak jualan sampai di depan warung kopi samping ruko Borobudur.

Saat korban terjatuh dan pelaku melakukan pembacokan beberapa kali dengan menggunakan sebilah parang, hingga korban tersungkur kelantai kemudian mencoba melarikan diri kembali ke arah orang jualan lapak namun masih tetap di kejar.

Warga sekitar atau para penjual yang berada di lapak memberikan bantuan dengan melempari pelaku dengan barang yang ada di sekitar lapak jualan.Salah satu dari penjual lapak dagang lalapan melaporkan kejadian hak tersebut ke Polsek Sorong Timur.

Tak butuh waktu lama tiba pukul 20.20 WIT Pelaku pembacokan dapat ditangkap oleh warga sekitar kemudian korban di bawa ke RS Selebesolu untuk mendapatkan penanganan medis, dan Piket siaga Polsek Sorong Timur tiba di TKP untuk mengamankan pelaku.

Dari pantauan tim awak media disampaikan, motif permasalahan pembacokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia kini dalam proses penanganan dan penyelidikan Polresta,dan petugas Kesehatan yang menangani korban menyatakan bahwa korban tidak tertolong lagi hingga meninggal dunia di Rumah Sakit Selebesolu karena kehabisan darah/ luka-luka sabetan parang yang cukup parah di sekujur tubuhnya.

Sejauh ini Sat Intelkam Polresta terkait juga ikut serta mencari data identitas korban namun belum ada, hanya pelaku yang mengenalinya dan masih berkaitan ada hubungan saudara, permasalahan mereka berdua dilatar belakangi permasalahan keluarga.

Kini Jenazah korban masih berada di ruang jenazah Rumah sakit Selebesolu untuk menunggu keluarga korban, Pos Kota Sorong terus menjaga situasi di TKP, untuk memastikan situasi di TKP aman dan nyaman. Alviyyan/Hamdi Fahmi SAB

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Paling Populer dalam 30 hari

To Top