PROBOLINGGO – persbhayangkara.id JAWA TIMUR
Kecelakaan maut terjadi di jalur pantura Banyuwangi Surabaya tepatnya di Desa Banjarsari Kecamatan Sumberasih Kabupaten Probolinggo, sabtu 4/11/2023 siang
Peristiwa naas tersebut telah memakan korban Asnan usia 55 tahun yang merupakan warga Asem Kerep Desa Pohsangit Leres Kabupaten Probolinggo. Sementara temen dan juga tetangga Asnan yang menjadi Korban kecelakaan tersebut adalah Kadir usia 48 tahun dan keduanya merupakan rekan kerja.
Menurut tetangga korban (salam) bukan hanya rekan kerja saja namun tempat tinggal Asnan dengan rumah Kadir sangat dekat. Satu Desa tapi beda dusun “.kata salam
“Setau saya tadi Asnan berpamitan sama keluarganya. Mau ngecek sapi di daerah Nguling, Asnankan jual beli sapi dan dibawa kepasar hewan untuk dipasarkan lagi bersama pekerjanya (Kadir)”
Kejadian bermula saat keduanya Asnawi 55 (korban) berbocengan dengan Kadir 48 (korban) rekan kerjanya. Motor yang dikendarai Asnawi dengan Kadir melaju dari arah Timur menuju ke Barat, sesampainya dilokasi (TKP) motor honda scoopy yang di kendarai oleh kedua korban beriringan searah dengan truck warna merah, namun motor honda scoopy tanpa nopol tersebut bersenggolan dengan truck berwarna merah
Sementara Asnan pengemudi motor sedang memboncengi Kadir saat motornya bersenggolan dengan kendaraan besar, Asnan tidak bisa menguasai motornya, sehingga motor dan kedua korban terseret beberapa meter oleh truck berwarna merah, lalu keduanya terjatuh Kadir (korban) jatuh ke sisi kanan kemudian terlindas ban belakang truck sementara Asnan (korban) terjatuh dengan posisi membungkuk kesisi kiri,
Dan Kini polisi masih melakukan pencarian terhadap sopir truck yang sudah berhasil melarikan diri dan meninggalkan korban di tempat (TKP), sabtu 4/11/2023.
Kasat Lantas Kota Probolinggo Akp Tomi Kaslan menjelaskan, Polisi masih mengumpulkan saksi sakti dan juga mengamankan dua CCTV rekaman pasca insiden tabrakan maut yang menewaskan dua orang tersebut, Sementara sopir truk kini masih dalam pencarian polisi,
“Dua korban meninggal, satu korban meninggal di TKP dan yang satunya masih sempat dilarikan ke Rumah Sakit Tongas, lalu meninggal di RS tongas. Untuk Sopir truk Masih tahap lidik dan pencarian” Ungkap Tomi Kaslan saat konfirmasi melalui sambungan telepon.
Dari keterangan saksi mata warga setempat
“informasi yang dihimpun AJ,(saksi mata) di sini memang sering terjadi kecelakaan sangat rawan, tadi itu sama sama dari arah timur, mungkin karna jalanan di lokasi jembatan agak sempit juga, bukannya berhenti melihat korban malah makin kencang truk nya” celetuknya.
Publisher _IDA Y
Leave a Reply
