SORONG – persbhayangkara.id PAPUA BARAT DAYA
Guna mengantisipasi hal – hal yang tidak di inginkan menjelang bulan suci ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1444/H tahun 2023 yang sebentar lagi akan tiba sehingga sebagaimana seperti tahun-tahun sebelumnya, masyarakat Indonesia akan memanfaatkan momen bulan puasa dan hari raya Idul Fitri tersebut untuk melakukan perjalanan mudik guna bertemu sanak saudara serta keluarga dengan memanfaatkan waktu mudiknya dengan mengunakan berbagai transportasi yang ada salah satunya adalah Kapal Laut KM Labobar yang saat sandar di dermaga pelabuhan kota Sorong Papua barat Daya.Jumat (17/03/2023)
Sesuai dengan instruksi dari kementerian perhubungan laut melalui Direktur Jenderal Perhubungan Laut, ir. Arif Toha Tjahjagama, mengatakan bahwa setiap menjelang bulan puasa dan hari raya Idul Fitri 1444/H Yang akan tiba,maka semua orang pasti akan merayakannya dengan penuh suka cita bersama keluarga.Untuk itu, selaku regulator di bidang transportasi laut, pihaknya akan bekerja keras untuk mengawal perjalanan di saat menghadapi bulan suci rochmadhan dan mudik lebaran,maka masyarakat Indonesia akan selalu menggunakan kapal laut sehingga dapat terlaksana dengan aman, selamat,tertib dan nyaman.
Selanjutnya Dirjen perhubungan laut melalui Capt Pujo(Nahkoda Km.Labobar) yang di wakili Mualim I di saat memberikan arahan sebelum melaksanakan sweeping, juga meminta agar kerjasamanya bersama dalam melaksanakan sweeping ini agar pelayanan Servis Ekselent bersama Operator pelayaran dan masyarakat sebagai pengguna jasa transportasi laut untuk bersama-sama mengutamakan keselamatan pelayaran serta menjadikannya sebagai kebutuhan mutlak dan tanggung jawab bersama.
“Untuk itu kami meminta agar kerjasamanya ini agar terus di tingkatkan menjadi lebih baik bersama operator maupun masyarakat pengguna jasa transportasi laut untuk,serta selalu mengutamakan keselamatan di setiap pelayarannya karena keselamatan pelayaran dapat terwujud bila Regulator (Pemerintah), Operator (Perusahaan Pelayaran) dan user (Pengguna Jasa) saling bekerjasama serta bersinergi dengan satu sama lainnya,”kata Mualim I Km Labobar.
Untuk itu melalui kepala cabang PT Pelni Sorong bersama Capt Pujo(Nahkoda KM Labobar)yang di wakili oleh Mualim I memberikan tips bagi masyarakat agar pelayaran mudiknya dapat dilakukan dengan aman, selamat, tertib dan nyaman sebagaimana slogan Ditjen Perhubungan Laut yaitu ;
1- Pilihlah Operator yang terpercaya.
Untuk calon penumpang kapal sebaiknya sudah harus mengetahui kredibilitas operator pelayaran yang akan dinaiki dan pilihlah operator pelayaran yang sudah terpercaya.
2- Belilah tiket resmi dan hindari percaloan.
Bagi para calon penumpang kapal diimbau untuk membeli tiket kapal di lokasi atau loket yang telah terdaftar resmi dan hindari praktek percaloan. Saat ini tiket kapal sudah bisa diperoleh secara online dan tersedia pula di sejumlau gerai mini market yang pasti akan memudahkan para calon penumpang dan pastinya terjamin.
3- Jangan memaksakan diri jika kapal sudah penuh.
Dengan membeli tiket,para calon penumpang berhak mendapatkan pelayanan yang terbaik.Jangan memaksakan diri jika kapal yang dituju sudah penuh. Saya mengimbau agar para calon penumpang menunda keberangkatan dan menunggu serta mengikuti jadwal kapal berikutnya.
4- Patuhi aturan dan petunjuk keselamatan pelayaran.
Demi keselamatan bersama,maka para penumpang kapal harus mematuhi aturan dan petunjuk keselamatan pelayaran di atas kapal.Pastikan setiap papan informasi keselamatan di atas kapal telah terbaca dengan baik dan bila ada yang perlu ditanyakan langsung atau dapat menghubungi Anak Buah Kapal (ABK) dimaksud.
5- Ketahui letak jaket keselamatan (Life Jacket).
Setiap penumpang kapal diimbau untuk mengetahui letak posisi jaket keselamatan (life jacket) ditempatkan sehingga bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti musibah pelayaran,maka Jaket keselamatan tersebar di beberapa titik seperti di bawah kursi maupun sudut kapal.Untuk lebih jelas dimana penempatan jaket keselamatan dapat ditanyakan kepada Anak Buah Kapal tersebut.
6- Dihimbau agar tetap tenang dan ikuti komando Nakhoda serta ABK bila terjadi musibah pelayaran.
Bila terjadi musibah pelayaran, penumpang harus tetap tenang,tidak panik serta berpikir jenih dan mengikuti instruksi dari Nakhoda kapal serta ABK nya dalam prosedur keselamatan. Tinggalkan semua barang bawaan dan fokus pada keselamatan jiwa.
Selain tips untuk para penumpang kapal,kepala cabang Pelni kota sorong juga mengimbau kepada perwira dan ABK kapal bersama Nakhoda yang di wakili oleh Mualim I untuk selalu memperhatikan beberapa faktor sebelum melakukan sweeping kepada penumpang pelayaran KM Labobar dengan tujuan Ambon sampai Surabaya.
“Pastikan operator kapal memenuhi aspek keselamatan kapal dan kapalnya layak untuk ke laut. Operator kapal juga harus memperhatikan jumlah penumpang yang naik ke atas kapal dan pastikan sesuai manifest. Nakhoda dapat menolak memberangkatkan kapal bila ditemui hal-hal yang melanggar aturan keselamatan pelayaran,” imbuhnya.
Sementara itu,melalui Capt Pujo(Nahkoda Km.Labobar) yang di wakili Mualim I KM Labobar juga menginstruksikan kepada jajarannya untuk dapat mengawal arus mudik Lebaran ini agar tetap selalu aman,selamat, tertib dan nyaman,”tegasnya”.
“Guna menjaga dan mengawal arus mudik menjelang puasa dan Lebaran Idhul Fitri 1444/H tahun ini yang merupakan tugas mulia bagi kita semua. Berikan pelayanan yang terbaik,tegakan aturan keselamatan pelayaran tanpa kompromi demi terwujudnya angkutan laut menjelang puasa dan lebaran yang aman, selamat, tertib dan nyaman,” tutup Mualim I KM Labobar.
(Timo/Alvyyan/Hamdi Fahmi Sab)