BOLMONG – persbhayangkara.id SULAWESI UTARA
Situasi Kamtibmas di wilayah Dumoga Kabupaten Bolmong pasca bentrokan warga Desa Doloduo dan Desa Toraut Kecamatan Dumoga Barat dengan Desa Kosio Barat Kecamatan Dumoga Tengah yang terjadi pada hari Rabu 11 Mei 2022 lalu berangsur aman dan terkendali.
Namun demikian Polres Bolmong dan jajarannya terus melakukan upaya-upaya untuk memulihkan situasi kamtibmas di wilayah Dumoga.
Setelah mendapat dukungan ratusan personel BKO dari Sat Brimob dan Direktorat Samapta Polda Sulut serta dari TNI yang ditugaskan untuk bersiaga di wilayah perbatasan desa dan tempat-tempat yang rawan serta melakukan patroli mobile, personel Polres Bolmong dan jajarannya khususnya Polsek Dumoga Barat dan Satuan Binmas Polres Bolmong giat melakukan sambang dan himbauan-himbauan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.
Menurut Kapolres Bolmong AKBP Dr. Nova Irone Surentu, SH. MH, kegiatan sambang dilakukan untuk mengajak aparat pemerintah desa, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda untuk bersama-sama menjaga kamtibmas di desa masing-masing. Sedangkan kegiatan himbauan dilakukan secara mobile untuk memberikan edukasi kepada warga masyarakat antara lain mengajak warga agar tidak terprovokasi dengan banyaknya informasi yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya yang beredar melalui Medsos, selain itu himbauan agar masyarakat mempercayakan penanganan kasus kepada pihak Kepolisian dan tidak melakukan aksi balas dendam.
Kapolres menjelaskan bahwa upaya pemulihan situasi kamtibmas di wilayah Dumoga akan terus dilakukan sampai situasi benar-benar aman dan kondusif.
“Apabila ada warga masyarakat yang tidak mematuhi himbauan kami dan melakukan provokasi maka kami akan melakukan tindakan tegas sesuai ketentuan no hukum yang berlaku dan saya mengajak kepada seluruh warga masyarakat untuk kembali melaksanakan aktivitas masing-masing” tegas Kapolres.
Aldri, okay
Leave a Reply
