Bakti Smekid Untuk Pahlawan yang Menjadi Korban Kebiadapan PKI 1948 di Donomulyo

MALANG – persbhayangkara.id JAWA TIMUR

Siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Islam Donomulyo mengikuti pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila dengan inspektur Upacara Ipda Arif Kanit Reskrim Polsek Donomulyo Polres Malang pada hari Selasa (01/10/2019).

Setelah kegiatan upacara selesai, selanjutnya Ipda Arif dengan didampingi oleh Kepala SMK Islam Donomulyo, Imam Safi’i, S.Pd., M.Si bersama beberapa guru berangkat menuju lokasi kegiatan selanjutnya adalah acara tabur bunga yang di laksanakan di Monumen Polisi korban kebiadapan PKI 1948 yang berada di sekitar komplek pemakaman umum Desa Sumberoto Kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang dengan di ikuti oleh para siswa.

Dimulai dengan penjelasan singkat dari Kepala Sekolah tentang sejarah singkat kejadian pada tahun 1948 itu, kegiatan dilanjutkan dengan tabur bunga dan ditutup dengan do’a yang ditujukan oleh korban kebiadapan PKI di Donomulyo pimpinan Cokro Bagong.

Kepala SMK Islam Donomulyo, Imam Safi’i, S.Pd., M.Si menerangkan “pada saat kejadian 1948 tersebut, menurut informasi yang diperoleh bahwa keempat korban yang menjadi korban kebiadapan PKI tahun 1948 di Donomulyo tersebut adalah anggota Kepolisian Republik Indonesia yang bertugas di Wilayah Donomulyo ” terangnya.

Adapun keempat korban menurut Kepala SMK Islam Donomulyo tersebut adalah ; Puguh (Pemb. Inspol kl.II), A.Jusuf (agen pol kl.II), Musiatun (agen pol kl.II), Pramu (agen pol kl.II).

Diakhir penjelasannya, Kepala SMK Islam Donomulyo menjelaskan bahwa kejadian yang sangat memilukan tersebut terjadi di Kantor Polisi Donomulyo yang saat itu lokasinya berada di timur jalan (sekarang TOKO BANAR), sebelah utara Masjid Raya Donomulyo.

Seiring doa yang di panjatkan para peserta yang menghadiri acara tabur bunga di Monumen Polisi korban kebiadapan PKI 1948 yang berada di sekitar komplek pemakaman umum Desa Sumberoto Kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang, Kepala SMK Islam Donomulyo berharap semoga arwah para pahlawan mendapatkan pahala atas perjuanganya untuk membela bangsa indonesia dan semoga amal ibadahnya di terima oleh Tuhan Yang Maha Esa, dengan harapan kedepanya semoga jasa ke empat Pahlawan tersebut senantiasa selalu dikenang oleh generasi bangsa ini. (BAS)