TUAL – persbhayangkara.id MALUKU
Setelah melewati rangkaian tahapan pemeriksaan oleh pihak syahbandar Tual,lewat salah satu Pejabat Marine Inspektor ( Lahan Baco, 40 ) yang di temui PersBhayangkara.id,menyebutkan bahwa KMP Lorry Amar sangat kooperatif dalam menjalani proses pemeriksaan terhadap kelayakan Kapal, hal ini bertujuan untuk meminimalis kecelakaan laut yang belakangan ini sering terjadi.
Dikatakan pula bahwa KMP Lorry Amar telah memenuhi standar uji kalayakan sebagai kapal siap angkut penumpang yang melayani rute dari, dan ke Tual – Aernanang ( seram bagian timur )
Senin, ( 23/09/2019 ), hal senada juga telah di benarkan dari pihak pengelola ( pemenang tender ) PT Bipolo Gidin lewat staf Operasionalnya ” Finaria Soulisa ” bahwa benar KMP Lorry Amar bukan dengan tanpa alasan yang pasti bahwa kapal tidak di berangkatkan karna posisi kapal yang menunggu lamanya proses tender dilakukan hingga kurun waktu 6 bulan lebih,sehingga kapal sedianya hanya Stay dan tidak beroperasi selama kurun waktu tersebut di pelabuhan Yosudarso Tual.
Menurutnya hingga saat ini KMP Lorry Amar masih dalam keadaan standar dan menunggu adanya proses Docking yang dilaksanakan dari bulan september hingga akhir agustus,,kendalanya ialah karna kapal terlalu lama berlabuh dan tidak beroperisanya,mesin kapal.
Docking tersebut hanya bersifat sementara karna perbaikan yg dilakukan sangatlah sedikit seperti yang di katakan ‘Soulisa, kapal hanya melakukan Scrap atau perbersihan tiram pada bagian belakang kapal.
Selanjutnya Dia menambahkan bahwa ketika proses Docking telah selesai maka kapal KMP Lorry Amar langsung diberangkatkan untuk melayani Rute yang telah di sepakati dalam proses Tender dimaksud (Red/JMP)